Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Diresmikan Jokowi, Simpang Susun Semanggi Bernuansa Merah Putih

Kompas.com - 17/08/2017, 20:30 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lampu Simpang Susun Semanggi langsung berubah warna setelah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo, Kamis (17/8/2017).

Lampu-lampu itu memiliki nuansa merah putih sesuai dengan tema Hari Kemerdekaan Indonesia. Lampu-lampu tersebut berkelap-kelip di atas Jokowi dan rombongan pejabat yang ikut dalam peresmian itu.

Di antaranya adalah Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Menteri Perhubungan Budi Karya, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Djarot mengatakan warna-warna lampu LED tersebut memang tematik, tergantung hari besar yang sedang berlangsung.

"Dan ini bisa dikontrol dari Jakarta Smart City," ujar Djarot.

 

Baca: Tanpa Banyak Kata, Jokowi Resmikan Simpang Susun Semanggi

Terdapat 1.514 buah lampu water flow yang ada di bawah jembatan dan 18 lampu high mass pole (HMP). Lampu-lampu tersebut akan mempercantik Simpang Susun Semanggi pada malam hari.

Adapun, pembangunan Simpang Susun Semanggi ini tidak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), melainkan menggunakan dana kompensasi lantai bangunan (KLB) dari PT Mitra Panca Persada dengan nilai sekitar Rp 360 miliar.

Pengerjaannya dilakukan oleh kontraktor PT Wijaya Karya. Proyek ini dibangun dengan bentang terpanjang di atas jalan tol dalam kota secara full precast melengkung (hiperbolik).

Baca: Resmikan Simpang Susun Semanggi, Jokowi Puji Ahok-Djarot

Kompas TV Djarot Ingin Tetap Gunakan Nama Simpang Susun Semanggi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com