BOGOR, KOMPAS.com - Kebakaran yang terjadi di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) 34 16319 di Jalan Argo Raya, Parung Ragajukti, Bojong Gede, Bogor, Minggu (20/8/2017) bermula dari percikan api yang muncul dari jeriken yang dibawa seorang pembeli.
Kesimpulan itu diperoleh dari hasil rekonstruksi yang dilakukan petugas Polsek Bojong Gede di lokasi kejadian pada Senin (21/8/2017) siang.
(Baca juga: Cerita Petugas SPBU Tentang Pembeli yang Paksa Beli BBM Pakai Jeriken)
Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede Inspektur Satu Ade Rahmad mengatakan, pembeli yang membawa jeriken itu diketahui bernama Irwan. Adapun Irwan merupakan penjual bensin eceran.
"Hasil pemeriksaan, api tiba-tiba muncul sewaktu operator SPBU mengisikan bensin Pertamax ke dalam jeriken ukuran 25 liter di atas motor,” kata Ade saat dihubungi Senin sore.
Kebakaran di SPBU 34 16319 tak menimbulkan korban jiwa. Namun, akibat kebakaran itu, bangunan SPBU rusak karena dilahap api.
Kerusakan terjadi di pos sekuriti, kantor SPBU, ruang ATM CIMB Niaga, kanopi, rest plang, dan satu satu alat pompa dispenser. Selain itu, sepeda motor yang digunakan Irwan hangus terbakar.
“Saksi-saksi baru dua orang yang kita mintai keterangan, yaitu yang membeli dan petugas operator yang melayani pembelian bernama Nur Umah," kata Ade.
(Baca juga: Kebakaran di SPBU Bojong Gede Diduga dari Jerigen yang Dibawa Pembeli)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.