JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengatakan, pihaknya tengah menelusuri bandar narkoba yang menyuplai kepada anggota Polisi Lalu Lintas yang kedapatan mengonsumsi dan menyimpan sabu.
Adapun dua anggota Polantas yang diduga menyimpan dan menonsumsi sabu yakni Brigadir DF dan Brigadir RP.
"Jadi itu hal yang menjadi kewajiban kami untuk memproses, bahkan harus mencari tahu dia dapat barang dari mana, dan harus ditangkap juga (bandarnya)," ujar Nico di Mapolda Metro Jaya, Kamis (24/8/2017).
Nico menambahkan, saat ini kedua anggota tersebut tengah diperiksa intensif. Pemeriksaan tersebut untuk mengetahui mereka mendapatkan barang haram itu dari mana.
"Masih proses ya, nanti 3x24 jam kami dalami dulu, membeli barang dari mana, kemudian seterusnya," kata Nico.
Baca: Dirlantas Akan Beri Sanksi Anggotanya yang Lakukan Pungli dan Konsumsi Sabu
Divisi Profesi dan Pengamanan Polri menangkap lima anggota polisi lantaran melakukan pungutan liar dengan modus razia kendaraan di pintu keluar tol Semanggi, Jenderal Gatot Subroto, Selasa (28/8/2017) malam.
Mereka yang ditangkap dalam kasus pungli, yakni Brigadir DF, Brigadir RF, Briptu MT, Bripka AP dan Brigadir HPS. Mereka meminta uang Rp 100.000 kepada masyarakat yang terkena tilang.
Selain itu, ditemukan barang bukti narkoba jenis sabu dan alat isap saat pemeriksaan terhadap mobil yang dikendarai Brigadir DF dan Brigadir RF.
Saat diinterogasi Tim Provos, kedua oknum polisi tersebut mengakui telah mengonsumsi sabu sebelum melakukan aksi pungli terhadap pengemudi mobil di Semanggi.
Baca: Jadi Pengedar Sabu, Seorang Oknum Polisi Dipastikan Dipecat
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.