JAKARTA, KOMPAS.com - Lurah Pekojan, Tri Prasetyo menyerahkan kunci rumah semi permanen (bedeng) yang terletak di Bank Sampah Kelurahan Pekojan kepada pasangan suami istri Joni-Isa, Rabu (30/8/2017).
"Kami serahkan kunci untuk keluarga ini, jadi sudah dapat segera ditempati," ujar Tri di acara penyerahan kunci bedeng untuk Joni-Isa, Rabu.
Tri mengatakan, keluarga Joni-Isa berhak menempati bedeng ini selama masih berkerja di bank sampah tersebut.
"Jadi ini sifatnya tidak permanen, kalau tidak bekerja di bank sampah lagi ya tidak. Soalnya kan ini namanya 'Rumah Jaga Bank Sampah'," tuturnya.
Ditemui di tempat yang sama, Joni mengaku merasa senang mendapatkan kesempatan bekerja dan tinggal di bank sampah yang terletak di depan Tugu Pekojan tersebut.
"Saya akan segera ajak istri dan anak saya tinggal di sini," ujarnya.
Baca: Resmi Menikah, Joni-Isa Dapat Kado Bedeng dari Pak Lurah
Pantauan Kompas.com, bedeng yang diserahkan untuk keluarga Joni berupa sebuah bangunan yang terbuat dari papan kayu yang didirikan di bagian dalam bank sampah. Bangunan dicat dengan warna merah dan putih.
Lantai bangunan dilapisi dengan karpet plastik bermotif kotak-kotak. Bangunan tersebut terdiri dari satu kamar. Kamar mandi terletak di bagian luar bangunan tersebut.
Baca: Joni-Isa yang Tinggal Bersama di Gang, Akhirnya Menikah pada 7-7-2017
Sebelumnya, Joni-Isa dan ketiga anaknya tinggal di sebuah gang sempit di jalan Gedong Panjang, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat.
Meski telah memiliki tiga anak, Joni-Isa ternyata belum terikat hubungan suami istri. Joni-Isa menikah di aula yang terdapat di lantai dua kantor Kelurahan Pekojan, Jakarta Barat pada Jumat (7/7/2017) lalu.
Menurut Tri, waktu pernihahan yang serba tujuh dipilih dengan harapan akan menjadi awal yang lebih baik untuk keluarga Joni-Isa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.