JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melantik anggota Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) DKI Jakarta periode 2017-2022 di Balai Kota, Selasa (5/9/2017). Djarot ingin para anggota BPSK dapat mendeteksi potensi sengketa antara pelaku usaha maupun konsumen dan bertindak sebagai pemberi peringatan dini.
Untuk menjadi pemberi peringatan dini, Djarot meminta para anggota BPSK menjalankan tugasnya dengan benar demi melindungi konsumen.
"Kalau ini dilakukan sejak awal, ini bisa kita jadikan peringatan dini melalui warning system kepada para pelaku usaha yang tidak baik serta konsumen yang nada-nadanya akan ditipu," ujar Djarot.
Djarot juga meminta BPSK agar cepat menindaklanjuti laporan konsumen terkait adanya potensi penipuan yang mereka alami. Dengan begitu, BPSK bisa mencegah terjadinya penipuan.
"Kalau sejak dini ada konsumen yang melapor pada Anda atau Anda mengetahui perilaku tidak masuk akal, maka BPSK bisa datang lebih awal untuk mengantisipasi penipuan," kata dia.
Kinerja BPSK yang baik, lanjut Djarot, akan membuat para konsumen dan pelaku usaha yang baik menaruh kepercayaan. Sebab, konsumen dan pelaku usaha merasa aman dengan adanya BPSK.
"Rasa nyaman dan percaya ini akan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan mekanisme perdagangan yang sehat dan adil," tambah Djarot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.