Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bekasi Belum Habiskan Dana Hibah Tahun 2016 dari Pemprov DKI

Kompas.com - 05/09/2017, 16:20 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi belum menggunakan seluruh dana kemitraan yang dikucurkan Pemprov DKI pada 2016.

Kepala Biro Tata Pemerintahan DKI Jakarta Premi Lasari mengatakan, dana yang digunakan Pemkot Bekasi baru sebesar Rp 65 miliar.

"Untuk 2016, yang tadi Rp 186 miliar baru terserap oleh Bekasi baru Rp 65 miliar. Masih Rp 115 miliar yang belum dia laksanakan," ujar Premi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (5/9/2017).

Adapun, dana kemitraan bukanlah dana terkait community development TPST Bantargebang. Dana kemitraan ini digunakan untuk berbagai proyek yang berkaitan dengan DKI Jakarta misalnya pembangunan jalan menuju Jakarta.

Baca: Polisi Diminta Gunakan Dana Hibah dari Pemprov DKI untuk Gaji Pak Ogah

Pemkot Bekasi baru menggunakan dana kemitraan itu untuk pelebaran jalan Komsen Jatiasih yang merupakan rute truk sampah DKI ke TPST Bantargebang.

Pemkot Bekasi juga menggunakan dana kemitraan itu untuk pengadaan eskavator. Salah satu program yang belum terlaksana adalah pembuatan sumur artesis.

Pada Selasa, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk membahas masalah sumur artesis itu bersama Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

"Sumur artesis itu program 2016 yang belum terlaksana, (kini diputuskan) prosesnya tetap di Dinas Bangunan dan Permukiman cuma dikerjasamakan ke PDAM," kata Premi.

Pemkot Bekasi juga diharapkan menyelesaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana kemitraan dengan baik.

Dengan begitu, Pemprov DKI bisa kembali memberikan dana kemitraan untuk 2017 yang rencananya sebesar Rp 248 miliar.

"Kami sebelum mencairkan anggaran 2017, itu kita mesti minta laporan yang 2016, pertanggungjawabannya seperti apa. Kalau misalnya Bekasi belum menyampaikan laporan yang 2016, kita enggak akan merekomendasikan pencairan yang 2017," ujar Premi.

Baca: Sekda DKI: Dana Hibah Itu yang Tanda Tangan Kepala Daerah

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya berusaha mengejar pembangunan sumur artesis di tiga kelurahan yaitu Kelurahan Sumur Batu, Ciketing Udik, dan Cikiwul.

Dia berharap pembangunan sumur-sumur artesis itu bisa selesai akhir tahun ini.

"Jadi tinggal 3 bulan lagi ini, (kalau tidak dikerjakan) nanti dibilang sudah dikasih duit kok enggak dikerjain," ujar Rahmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com