JAKARTA, KOMPAS.com - Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Djaali mengatakan, pihaknya melalui Bidang Kepegawaian UNJ akan memanggil sejumlah dosen yang melaporkan Djaali ke Ombusdman.
Sejumlah dosen yang menyebut diri sebagai aliansi dosen UNJ melaporkan Djaali ke Ombusdman atas tuduhan melakukan nepotisme dengan mengangkat anggota keluarganya menjadi bagian dari civitas akademika UNJ.
Djaali mengatakan, pemanggilan itu dilakukan untuk menanyakan dasar pelaporan dari para dosen.
"Kami akan tanyakan, apakah mereka enggak puas dengan sesuatu?" ujar Djaali saat ditemui di UNJ, Jakarta Timur, Selasa (5/9/2017).
Baca: Ombudsman Nilai Rektor UNJ Lakukan Maladministrasi atas Dugaan Nepotisme
Secara terpisah, Kepala Bagian Biro Umum dan Kepegawaian UNJ Miswan mengatakan, pihaknya akan melakukan pemanggilan para dosen sebanyak tiga kali. Setiap pemanggilan akan diberi rentang waktu sepekan.
Pada panggilan itu, para dosen diminta untuk menemui dekan fakultas masing-masing untuk menjelaskan masalah pelaporan tersebut. Jika tidak digubris, ada kemungkinan para dosen akan diberi sanksi. Namun, Miswan tak menyebut sanksi yang dimaksud.
Baca: Rektor UNJ Bantah Tudingan Nepotisme yang Dilaporkan Sejumlah Dosen
"Kami kepegawaian wajib memberikan pembinaan. Kami akan buatkan surat panggilan pertama, kedua dan ketiga. Tujuannya agar semua menaati aturan aparatur sipil negara," ujar Miswan.
Baca: Rektor UNJ: Ada Kok Anak Dosen yang Jadi Dosen di UNJ