Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demo di Kedubes Myanmar Berlangsung

Kompas.com - 06/09/2017, 10:03 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas saat berlangsungnya aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Myanmar di Jalan Agus Salim, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2017).

"Pengaturan lalu lintas ini kami lakukan agar masyarakat lainnya tetap bisa beraktivitas saat aksi unjuk rasa tersebut berlangsung," ujar Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu.

Adapun rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan sebagai berikut:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Thamrin/Bundaran HI yang akan mengarah Jalan Sutan Syahrir diluruskan ke Jalan Sudirman atau ke Jalan Imam Bonjol-Menteng-Jalan Diponegoro dan seterusnya.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Imam Bonjol yang akan mengarah ke Agus Salim/ Kedubes Myanmar diluruskan ke Bundaran HI atau dibelokan ke kiri ke Jalan Sudirman-Semanggi dan seterusnya.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Yusuf Adiwinata yang akan mengarah ke Jalan Agus Salim dialihkan ke Jalan Hos Cokroaminoto-Rasuna Said atau ke Jalan Dipinegoro dan seterusnya.

4. Arus dari Jaoan Irian yang akan mengarah ke Jalan Agus Salim dialihkan ke Japan Gereja Theresia dan seterusnya.

(Baca juga: Misteri Pelemparan Molotov di Kedubes Myanmar...)

"Massa kurang lebih berjumlah 5.000 orang. Mereka akan mulai datang ke lokasi pukul 10.00 WIB," kata Budiyanto.

Dalam pamflet yang beredar di media sosial, aksi unjuk rasa tersebut akan diikuti Front Pembela Islam (FPI), Presedium Alumni 212, Forum Umat Islam (FUI), Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) dan ormas-ormas lainnya.

Aksi tersebut bertemakan "Aksi Selamatkan Muslim Rohingya". Mereka menuntut agar pemerintah mengusir Kedutaan Besar Myanmar di Indonesia, stop hubungan diplomatik dengan Myanmar, dan kirim pasukan garuda ke Myanmar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com