JAKARTA, KOMPAS.com - Komplotan perampok bersenjata tajam membuat resah pemilik tempat usaha kecil yang buka 24 jam di kawasan Palmerah dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir. Pelaku perampokan berjumlah empat orang dan menggunakan kendaraan merek Yamaha RX King.
Fajrin (20) melaporkan peristiwa perampokan yang terjadi di sebuah warung sembako milik Fendi Susanto, saudaranya, yang terletak di Jalan Palmerah Barat V pada Selasa (5/9/2017) pukul 04.00 WIB ke Polsek Palmerah.
"Saat itu saudara saya, Fendi Susanto, sedang memasukkan botol-botol air mineral ke kulkas. Tiba-tiba, saat membungkuk menghadap kulkas, dia dihampiri dan disabet clurit oleh pria bertudung wajah warna gelap, memakai helm," kata Fajrin saat dihubungi, Kamis (7/9/2017).
Ia melanjutkan, Fendi segera mengambil laci berisi uang dan berlari menuju kamar sambil berteriak. Saat mendengar teriakan Fendi, Fajrin terbangun dan mengambil senjata tajam. Namun perampok telah kabur meninggalkan lokasi.
Korban lain bernama Heryanto, yang memiliki usaha perbaikan telepon genggam di Jalan Kemandoran VIII yang berdekatan dengan jalan Palmerah, dirampok empat perampok yang mengendarai dua sepeda motor Yamaha RX King. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (6/9/2017) kemarin pukul 04.00 WIB.
Pelaku mengancam korban dengan menggunakan celurit. Dalam peristiwa itu, perampok merampas laptop dan sejumlah telepon genggam pelanggan yang sedang diperbaiki.
"Ini perampokan keempat yang menimpa tempat usaha kami. Sekali di sini, dan tiga kali di warung sewa kami sebelumnya," kata Heryanto.
Perampokan lain terjadi di Jalan Anggrek, Slipi, pada Rabu dini hari. Dalam peristiwa itu perampok membawa lari uang senilai Rp 2 juta.
"Saya ngga bisa apa-apa karena salah satu pelaku mengalungkan clurit ke leher saya," kata pemilik toko yang enggan disebut namanya.
Ketiga kasus perampokan tersebut telah dilaporkan ke Polsek Palmerah, dan dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat. Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar, Ajun Komisaris Besar Andi Adnan mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.