BEKASI, KOMPAS.com - Diduga suaminya mengalami gangguan jiwa, Rani, istri Aris Wahyudi, pemilik sekaligus pendiri situs www.nikahsirri.com menyetujui jika suaminya harus diperiksa kejiwaannya.
"Ya saya setuju-setuju aja (kalau Aris melakukan tes kejiwaan)," ujar Rani saat ditemui di kediamannya, Perumahan TNI AU Angkasa Puri, Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (25/9/2017).
Ia menjelaskan, sejak suaminya alami kekalahan mengikuti Pilkada Banyumas tahun 2008, tekadang Aris berperilaku aneh.
"Kalau lagi bareng-bareng biasanya beliau normal sekitar 90 persen. Sisanya 10 persen dia emang gila," kata Rani.
Adanya masalah kejiwaan, kata Rani, terlihat dari Aris yang melimpahkannya dengan menulis buku-buku yang kontroversial. Seperti halnya Aris juga memiliki keinginan agar Indonesia dapat bergabung dengan Amerika.
Baca: Istri Pemilik Situs Nikahsirri.com Minta Suaminya Dibebaskan
"Karena beliau itu penulis, dia sering nulis tapi saya nggak pernah ikutan baca dan komentar. Sampai sekarang dia kelihatan gila, apalagi dia membuat situs ini. Sampai dia bikin situs pornografi," kata dia.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan Aris Wahyudi, pemilik sekaligus pendiri situs www.nikahsirri.com, akan menjalani tes kesehatan jiwa.
"Ya kalau ada indikasi ke situ (kelainan jiwa) disertai bukti-bukti dan fakta kita lakukan uji kesehatan jiwa. Nanti penyidik yang menetukan itu," ujar Rikwanto di Polres Metro Bekasi Kota, Senin.
Ia menjelaskan, pemilik situs yang ditetapkan menjadi tersangka akan diperiksa terlebih dahulu.
Baca: Polisi Akan Tes Kejiwaan Pemilik Situs Nikahsirri.com
"Jika ditemukan ada kelainan (jiwa), maka akan dilakukan tes di rumah sakit untuk diobservasi. Tapi itu masih dugaan ya," kata Rikwanto.
Aris Wahyudi, ditangkap Tim Cyber Crime Krimsus Polda Metro Jaya atas dugaan tindak pidana ITE dan atau pornografi serta perlindungan anak.
Penangkapan tersangka Aris terjadi setelah Tim Cyber Crime Krimsus Polda Metro Jaya menemukan situs www.nikahsirri.com pada 22 September 2017 lalu.
Situs tersebut berisikan konten pornografi yang menawarkan fasilitas lelang perawan dan juga menyediakan jodoh serta wali.