JAKARTA, KOMPAS.com - Selasa kemarin, Muhamad Tajudin (31) tinggal di rumahnya, tak bekerja sebagai ojek online seperti biasanya. Dia harus mengurus si bungsu karena sedang sakit.
Ya, Tajudin adalah pengemudi ojek online yang saat bekerja menarik penumpang, dia membawa dua anaknya. Kisahnya ini viral di media sosial.
Tajudin bercerita, dia harus membawa kedua anaknya yang berusia 7 tahun dan 1 tahun saat mengojek. Sebab, dua pekan lalu, istrinya pergi meninggalkan mereka, entah ke mana. Mereka kini tinggal di rumah saudaranya.
"Biasanya saya ajak kedua anak saya kerja, tapi ini yang kecil sedang sakit, jadi saya terpaksa tidak bekerja dulu," ujar Tajudin saat ditemui di kediamannya, di Jalan Tangki 1, Maphar, Tamansari, Kota Jakarta Barat, Selasa (26/9/2017).
Baca: Ditinggal Istri, Tajudin Terpaksa Ngojek Sambil Bawa Kedua Anaknya
Agar leluasa menjaga anak, Tajudin hanya melayani jasa mengantar barang. Dalam sehari, dia hanya mampu melayani empat kali pengantaran barang.
"Kalau terlalu banyak kan kasian juga anak saya," ucapnya.
Menurut Tajudin, putra pertamanya sekolah di Taman Kanak-kanak. Oleh sebab itu, dia baru bisa bekerja ketika putra pertamanya pulang sekolah.
Baca: Kisah Tajudin, Antar Barang Berukuran Besar Sambil Membawa Dua Anak
"Kadang saya kasian juga anak saya diajak kerja begitu, kan kena panas di jalan. Tapi gimana lagi, kalau enggak diajak enggak ada yang jagain di rumah. Saudara saya kerja semua," ujarnya.
Tajudin bersyukur kedua anaknya tak pernah mengeluh saat diajak bekerja. Dalam sehari, dia bisa mendapatkan sekitar Rp 70.000.
Perjalanan Tajudin menjadi driver ojek online dengan membawa dua orang putranya pastinya tak mudah. Dia bercerita, beberapa hari lalu, dia sempat mendapatkan order mengantar barang dengan ukuran cukup besar.
"Barangnya itu dua dan besar, sepertinya bad cover, lalu saya tali di belakang. Anak saya satu di depan, yang satu di tengah-tengah antara saya dan barang," kata dia.
Meski demikian, ia bersyukur karena kedua putranya dapat mengerti kondisinya.
"Mereka sih enggak rewel tapi saya enggak tega sebenarnya membawa mereka kerja, kasihan," kata Tajudin.
Hingga hari ini, Tajudin masih setia bekerja sebagai pengemudi ojek online. Hanya satu yang ia cita-citakan, mendapatkan rezeki halal untuk membesarkan dan menyekolahkan kedua puteranya agar tak bernasib sama seperti dirinya.