JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Nikita Mirzani berencana menyurati Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Surat tersebut akan dikirim Nikita untuk mengklarifikasi tudingan yang menyebut dirinya telah menghina panglima TNI lewat unggahannya di akun media sosial Twitter.
Pengacara Nikita, Muannas Alaidid mengatakan, surat itu bertujuan untuk menjelaskan kepada Gatot bahwa Nikita adalah korban berita bohong atau hoaks.
"Besok kami akan menyampaikan surat kepada Panglima TNI karena namanya terseret dalam masalah ini, jadi kami perlu melakukan klarifikasi," ujar Muannas di Mapolda Metro Jaya, Senin (9/10/2017).
(baca: Merasa Difitnah, Nikita Mirzani Laporkan Sejumlah Pihak ke Polisi)
Muannas menjelaskan, kliennya tidak pernah menghina Gatot dan kicauan dalam akun Twitter Nikita merupakan rekayasa.
"Perlu kami lakukan klarifikasi biar tidak ada tudingan seolah-olah Nikita ini pelaku. Kami akan sampaikan ke Panglima TNI bila perlu dilakukan audiensi bahwa Nikita dan Panglima menjadi bahan hoaks," kata Muannas.
Nikita dituduh menuliskan ujaran kebencian terhadap Gatot lewat akun Twitter @NikitaMirzani.
Nikita membantah menulis soal G30S/PKI di Twitter, tidak pernah menghapus tweet tentang G30S/PKI, dan dirinya mengaku menjadi korban fitnah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.