Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies-Sandi Banggakan Tim Sinkronisasi

Kompas.com - 13/10/2017, 12:23 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menerima laporan hasil kerja tim sinkronisasi, Jumat (13/10/2017).

Laporan yang disusun dalam bentuk buku itu merangkum pertemuan selama enam bulan terakhir dengan jajaran Pemprov DKI Jakarta serta juga terjemahan visi misi Anies-Sandi dalam program kerja.

"Saya betul-betul ingin mengapresiasi kerja fenomenal dan secara fundamental mengubah persepsi bahwa setiap habis Pilkada diikuti aksi selebrasi yang kadang-kadang melupakan esensi dari sebuah transisi proses politik pilkada yaitu bagaimana menyiapkan lima tahun ke depannya," kata Sandiaga di Jalan Wijaya II Nomor 12, Jumat pagi.

Sandiaga berharap buku tim sinkronisasi yang berjudul "Sumbangan Pemikiran" ini dapat menjadi inspirasi para calon politisi yang akan mengadu nasib jadi kepala daerah di 2018. Ia berharap banyak yang akan menyadari bahwa tugas politisi sesungguhnya bukan mengejar kekuasaan, melainkam mewujudkan janji ke masyarakat.

Baca: PKS Ingatkan Anies-Sandi Tak Lupakan Janji Kampanye

"Pekerjaan bukan hanya mencari kekuasaan tapi bagaimana menyiapkan janji kerja lima tahun ke depan bisa terealisasi dengan proses teknokrasi yang testruktur, tuntas, dan dibukukan yang bisa kita gunakan lima tahun ke depan," ujar Sandiaga.

Di tempat yang sama, Anies menyampaikan terima kasih kepada Sudirman Said yang memimpin tim sinkronisasi, juga analis-analis muda yang memperhitungkan aspek hukum serta keuangan dari program Anies-Sandi.

Baca: Kerja Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Akan Dibukukan

Menurut Anies, apa yang dilakukannya dengan membentuk tim sinkronisasi adalah bentuk keseriusan dalam menepati janji-janji kampanyenya. Baginya, buku ini akan menjadi modal awal yang terstruktur dan terdokumentasi dengan baik.

"Yang sering terjadi biasanya sesudah bertugas baru transisi dimulai," ujarnya.

Ia berharap buku ini dapat menjadi sumbangsih bagi proses demokrasi di mana pun di Indonesia.

Baca: Sandiaga Sebut Kerja Tim Sinkronisasi Sudah Tuntas

Ketua Tim Sinkronisasi Sudirman Said menyebut buku ini berisi laporan dari 200 pertemuan yang melibatkan hingga 2.400 orang baik dari tim Anies-Sandi maupun satuan kerja perangkat daerah Pemprov DKI. Selain itu, ada pula proses penerjemahan visi misi Anies-Sandi ke dalam APBD Perubahan 2017, RAPBD 2018, dan RPJMD.

Sudirman mengatakan saat ini buku itu hanya bisa dinikmati Anies dan Sandi. Sementara ini buku dalam proses finalisasi agar bisa disebar ke publik.

Kompas TV Publik pun menanti Anies-Sandi untuk membawa Jakarta lebih baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com