JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi pesan terbuka kepada semua pekerja proyek pembangunan moda transportasi massal, mass rapid transit (MRT) di Jakarta melalui sebuah surat terbuka yang dikirim pada Sabtu (21/10/2017) kemarin.
Isi surat itu disampaikan oleh juru bicara Anies, Naufal Firman Yursak, melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com pada Minggu (22/10/2017).
"Saya menuliskan pesan ini kepada Ibu, Bapak, dan Saudara yang terlibat dalam pembangunan MRT untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi," kata Anies pada paragraf pembuka di suratnya.
Anies menyampaikan bahwa proyek MRT akan bermanfaat bagi banyak orang, sehingga setiap bagian dari pekerjaan pekerja proyek ini sangat berharga.
Anies juga menyebut, setelah MRT dioperasikan, akan ada sekitar 173.000 orang yang menggunakannya untuk kegiatan sehari-hari.
"Anda sedang mengubah wajah masa depan Ibu Kota, Anda sedang memudahkan hidup jutaan orang selama puluhan tahun yang akan datang. Mereka semua hampir pasti tidak kenal dengan nama Anda tapi semua pasti merasakan karya Anda," tutur Anies.
(Baca juga: Datangi Proyek MRT, Anies-Sandi Tegaskan Eksekusi Lahan di Haji Nawi)
Menurut Anies, dari setiap pembangunan tempat-tempat yang terkenal, tidak lepas dari peran para pekerjanya, bahkan bagian yang terkecil sekalipun.
Dia mencontohkan pembangunan Candi Borobudur yang melibatkan banyak orang, namun kini publik hanya bisa menikmati hasil karya bangunan megah itu tanpa mengetahui siapa yang bekerja di baliknya.
"Kali ini harap catat setiap nama yang terlbat (proyek MRT), sekecil apa pun termasuk para pekerja paling operasional. Dokumentasikan semua, dan izinkan kami kenal orang-orang yang bekerja keras mengubah wajah Ibu Kota," ujar Anies.
Sebagai penutup suratnya, Anies meminta para pekerja proyek MRT terus semangat bekerja, menjaga kualitas, dan memberikan yang terbaik.
Berikut isi lengkap surat Anies untuk pekerja MRT.
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Kepada Yth. Ibu dan Bapak
Seluruh Jajaran Proyek MRT
di Jakarta
Kemarin sore saya & Bang Sandi mengunjungi lokasi pembangunan MRT, di sebuah titik yg ada masalah. Alhamdulillah, satu hambatan telah terurai, semoga bisa segera dituntaskan.