JAKARTA, KOMPAS. com — Tersangka pelaku pelemparan batu terhadap seorang disk jockey (DJ) bernama Siska di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu kini dirawat intensif di Rumah Sakit Jiwa dr Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta Barat.
"Saat ini pelaku dirawat di RSJ Grogol untuk dilakukan observasi selama dua minggu," kata Wakil Kepala Polres Jakarta Barat AKBP Hanny Hidayat di Mapolres Jakarta Barat, Rabu (8/11/2017).
Menurut dia, hal itu dilakukan karena tersangka diduga mengalami gangguan jiwa. Observasi dilakukan agar didapatkan hasil yang pasti mengenai kondisi kejiwaan tersangka.
"Kami enggak mau asal bilang sakit jiwa. Jadi pelaku ini kami interogasi belum bisa menjawab. Saat kejadian, pelaku diduga sedang dalam pengaruh minuman keras. Tapi, pada hari selanjutnya tetap tidak dapat diinterogasi," katanya.
Baca juga: Pelaku yang Lempar Batu ke DJ di Kebon Jeruk Alami Gangguan Jiwa
Kepala Polsek Kebon Jeruk Komisaris Marbun sebelumnya mengatakan, tersangka pelaku pelemparan batu itu bernama Makzimus (50). Saat akan melakukan penangkapan, polisi mendapat informasi dari warga yang melihat kejadian itu tentang ciri-ciri pelaku.
"Waktu itu ternyata warga sempat membawa pelaku ke panti sosial Kedoya. Kami jemput di sana," kata dia, Selasa.
Awal pekan ini, beredar foto di aplikasi pesan singkat yang memperlihatkan seorang perempuan mengalami luka lebam parah di bagian mata dan disebut sebagai korban pembegalan di kawasan Mal Central Park, Tanjung Duren, Jakarta Barat. Setelah ditelusuri, kejadian tersebut ternyata terjadi di wilayah Kebon Jeruk.
Makzimus ditangkap pada Senin malam lalu sesaat setelah korban membuat laporan polisi (LP) di Polsek Kebon Jeruk. Kasus itu telah dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.