JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi akan menggelar prarekonstruksi kasus penembakan yang dilakukan dokter Helmy terhadap istrinya sendiri dokter Lety Sultri di Klinik Az-Zahra, Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, pada Senin (13/11/2017) pagi.
"Nanti akan kami lakukan prarekonstruksi ya, pukul 10.00 WIB. Untuk penyidik sudah mempersiapkan semua kegiatan berkaitan dengan kasus itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dihubungi, Senin.
Argo menambahkan, Helmi akan memeragakan rangkaian peristiwa pembunuhan tersebut. Tujuannya agar penyidik mendapatkan secara jelas bagaimana dokter kecantikan itu nekat membunuh istrinya sendiri.
"Kami tunggu saja nanti dan kita lihat, dengan adanya prarekonstruksi kami bisa mengetahui seluruh rangkaian tindak pidananya seperti apa, kemudian peran-perannya seperti apa," kata Argo.
Baca juga : Detik-detik Dokter Lety Ditembak hingga Suaminya Menyerahkan Diri
Lety ditembak mati Helmi di klinik Azzahra, Jakarta Timur, Kamis lalu sekitar pukul 14.00. Saat itu, Lety sedang bersama dua karyawannya di ruang pendaftaran klinik. Tiba-tiba, Helmi datang.
Saat mengetahui kedatangan sang suami, Lety ke luar ruangan untuk menghampirinya. Tak lama berselang, dia dan Helmi terlibat cekcok hingga terdengar suara letusan tembakan enam kali.
Seusai melepaskan tembakan, Helmi langsung melarikan diri. Sang istri tewas tewas di tempat kejadian. Helmi kini masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya.
Baca juga : Keluarga Dokter Lety Curiga Helmi Jual Mobil Istrinya untuk Beli Senjata
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.