Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Ada Mobil Dinas Anggota DPRD DKI yang Belum Dikembalikan

Kompas.com - 13/11/2017, 21:48 WIB
Setyo Adi Nugroho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyimpanan mobil dinas anggota DPRD DKI Jakarta masih menunggu kepastian dari pihak Sekretariat Dewan DKI Jakarta. Dari rencana 101 unit Toyota Corolla Altis yang bakal diserahkan, saat ini belum seluruhnya sampai di gudang Pusat Penyimpanan Daerah milik Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) di Pulomas, Jakarta Timur.

"Jumat kemarin datang 9 unit, sebelumnya 85 unit. Jumlahnya sekarang 94 unit (mobil dinas anggota DPRD DKI) masuk ke gudang penyimpanan," ucap Syahrul Hidayat, Kepala UPT Pusat Penyimpanan Daerah BPAD DKI saat ditemui, Senin (13/11/2017).

Menurut Syahrul, instansinya saat ini terus mempersiapkan tempat penyimpanan mobil bekas anggota DPRD tersebut. Mereka memaksimalkan gudang penyimpanan dengan luas sekitar 1.600 meter persegi.

Baca juga : Grab Sambut Bekas Mobil Dinas DPRD DKI tetapi ...

Puluhan sedan Corolla Altis bekas pemakaian anggota DPRD sudah terkumpul di gudang penyimpanan BPAD, Pulomas, Kamis (9/11/2017).Kompas.com/Setyo Adi Puluhan sedan Corolla Altis bekas pemakaian anggota DPRD sudah terkumpul di gudang penyimpanan BPAD, Pulomas, Kamis (9/11/2017).
Syahrul mengatakan kemungkinan jumlah kendaraan yang akan diberikan ke gudang penyimpanan belum ditetapkan.

"Ini kan wewenang Setwan. Apakah jumlah sekarang (mobil dinas yang dikembalikan) sudah berhenti atau mau tambah lagi, kami terus koordinasikan. Bisa jadi bukan 101 karena mungkin saja akan dipakai untuk kesekretariatan, tapi kami terus tanyakan," ucap Syahrul.

Baca juga : Repotnya Merawat Puluhan Bekas Mobil Dinas Anggota DPRD DKI

Kondisi gudang penyimpanan Pusat Penyimpanan Daerah milik Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), Kamis (9/11/2017), di Pulomas, Jakarta Timur.Kompas.com/Setyo Adi Kondisi gudang penyimpanan Pusat Penyimpanan Daerah milik Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), Kamis (9/11/2017), di Pulomas, Jakarta Timur.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah sebelumnya mengatakan, anggota DPRD DKI Jakarta dapat mengembalikan mobil dinas paling lambat akhir Oktober. Setelah itu, anggota DPRD akan mendapat tunjangan transportasi sebagai pengganti mobil dinas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Megapolitan
Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com