JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan, Badrun (43) sempat ingin bunuh diri saat diinterogasi polisi. Badrun membunuh pasangan sesama jenisnya yang berinisial IM (19) lantaran cemburu.
"Iya, pada saat kami interogasi dan yang bersangkutan menyadari bahwa kami sudah mencurigai, dia melawan selanjutnya mencoba bunuh diri," ujar Hendy saat dikonfirmasi, Rabu (15/11/2017).
Hendy mengatakan, Badrun juga mencoba menyakiti dirinya sendiri dengan melukai salah satu organ tubuhnya. Namun, Hendy mengaku belum mengetahui apa alasan Badrun menyakiti dirinya sendiri.
Baca juga : Kesaksian Pedagang Kopi Lihat Jenazah Imam di Kampung Rambutan
"Dia menggigit lidahnya sendiri. Kami langsung melakukan tindakan pencegahan terhadap yang bersangkutan," kata Hendy.
Badrun diduga setubuhi IM
Selain itu, Hendy mengungkapkan, berdasarkan hasil otopsi, kemaluan IM mengalami kerusakan.
Baca juga : Polisi Tembak Kaki Badrun yang Bunuh Kekasihnya karena Melawan Saat Ditangkap
Hendy tak menjawab spesifik saat ditanya apakah Badrun menyetubuhi IM sebelum membunuhnya. Ia hanya mengatakan Badrun dan IM merupakan sepasang kekasih.
"Korban dan pelaku memang menjalin hubungan sesama jenis," kata Hendy.
Jasad IM ditemukan di dekat toilet Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Selasa (14/11/2017) sekitar pukul 16.00. Jasad tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus plastik.
Baca juga : Badrun dan Kekasih yang Dibunuhnya Sudah Menjalin Hubungan Selama 2 Tahun
Saat pertama kali ditemukan, ada bercak darah dalam plastik berisi mayat tersebut. Atas dasar itu, polisi menduga laki-laki tersebut merupakan korban pembunuhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.