Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Romantisisme" Gubernur Anies dan Istri di Acara PAUD DKI

Kompas.com - 16/11/2017, 10:15 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS. com — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjukkan sikap romantisnya di muka umum saat akan mengukuhkan istrinya, Fery Farhati, sebagai Bunda PAUD DKI Jakarta.

Di atas panggung, Anies menyematkan selempang kepada Fery. Sang istri menyambut penyematan selempang dengan mencium tangan sang suami.

Dengan cepat Anies menggapai tangan istrinya dan berbalik mencium tangan istrinya di depan para tamu undangan yang hadir. Hal ini disambut sorak-sorai tamu undangan yang hadir.

"Luar biasa," ujar pembawa acara.

Bukan pertama kali Anies menunjukkan sikap romantisnya di muka umum. Sebelum ia dilantik sebagai gubernur DKI pun, ia mengunggah foto mencium tangan Fery di akun media sosialnya.

Baca juga: Istri Anies Dilantik Jadi Ketua PKK, Istri Sandiaga Jadi Ketua BKOW

Istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yaitu Fery Farhati dan istri Wakil Gubernur Sandiaga Uno yaitu Nur Asia dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua BKOW, di Balai Kota, Kamis (26/10/2017). KOMPAS.com/JESSI CARINA Istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yaitu Fery Farhati dan istri Wakil Gubernur Sandiaga Uno yaitu Nur Asia dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua BKOW, di Balai Kota, Kamis (26/10/2017).
Anies memberikan sambutan dan membuka kegiatan Gebyar PAUD dan Dikmas Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta sekaligus pengukuhan istri Gubernur sebagai Bunda PAUD Tingkat Provinsi DKI Jakarta.

Acara ini digelar di halaman parkir Dinas Pendidikan Provinsi DKI, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Baca juga: Istri Anies Terima Banyak Undangan Seusai Penetapan Gubernur Terpilih

Hadir dalam acara itu Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Andrianto dan perwakilan Kementerian Pendidikan RI Haris Iskandar.

Baca juga: Saat Istri Anies Gendong Bayi Bernama Anies Sandi di Kampung Akuarium...

Kompas TV Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno terkait kemacetan di Tanah Abang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com