Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/11/2017, 08:42 WIB
Penulis Nursita Sari
|

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyoroti Danau Sunter di Jakarta Utara setelah ia memuji danau di Geneva, Swiss, dalam Forum Tahunan Bisnis dan HAM di Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa, baru-baru ini.

Menurut Susi, Danau Sunter bisa ditata sebagus dan seindah danau di Geneva. Susi pun menantang Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk mengubah "wajah" Danau Sunter.

"Sekarang, kan, beliau punya power dan authority di Jakarta. Saya yakin Danau Sunter bisa dibikin seperti ini, setuju enggak penonton? Mari sampaikan ke Pak Anies dan Pak Sandi," kata Susi.

Baca juga: Ditantang Susi Bikin Danau Sunter seperti di Geneva, Jawaban Anies...

Anies minta bantuan Susi

Menjawab tantangan Susi, Anies berkomitmen membuat danau-danau di Jakarta menjadi bersih. Dia tidak menyebut danau mana yang akan dibuat jernih seperti tantangan Susi.

"Insya Allah kami satu-satu, kami ingin agar danau-danau di Jakarta ini, tempat-tempat waktu kita menampung air, menjadi tempat yang jernih dan bersih," ujar Anies, Rabu (29/11/2017).

Namun, Anies menyinggung kondisi perairan di utara Jakarta yang banyak sampah. Dia meminta Susi membantu membersihkannya.

Menteri Kelautan dan Perikanan SUsi Pudjiastuti dan Wakil Tetap RI untuk PBB di Jenewa Hasan Kleib, usai bertemu dengan Organisasi Buruh Sedunia (ILO), Selasa (28/11/2017),KOMPAS.com/BAMBANG PJ Menteri Kelautan dan Perikanan SUsi Pudjiastuti dan Wakil Tetap RI untuk PBB di Jenewa Hasan Kleib, usai bertemu dengan Organisasi Buruh Sedunia (ILO), Selasa (28/11/2017),

Pemprov DKI Jakarta, kata Anies, menyiapkan kapal-kapal pembersih sampah. Namun, dia ingin pemerintah pusat ikut membantu karena sampah yang ada di sana tidak hanya berasal dari warga Jakarta, tetapi juga dari daerah lain yang dibawa air laut.

"Kami minta bantuan juga ke Bu Susi. Bantu bersihin perairan karena perairan kita itu, kemarin, waktu saya ke Kepulauan Seribu itu sampahnya luar biasa," katanya.

Anies menyebut permintaannya untuk Susi bukanlah tantangan balik, melainkan bekerja bersama-sama membersihkan perairan Jakarta.

Baca juga: Disandingkan dengan Danau di Geneva oleh Susi, Begini Kondisi Danau Sunter Sekarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ketua RT Pluit Riang: Sarana Umum Harus Dikembalikan, Itu Bukan Hak Pemilik Ruko!

Ketua RT Pluit Riang: Sarana Umum Harus Dikembalikan, Itu Bukan Hak Pemilik Ruko!

Megapolitan
Obat Anti-galau Wisatawan di Kepulauan Seribu: Mancing, Snorkeling, dan Camping...

Obat Anti-galau Wisatawan di Kepulauan Seribu: Mancing, Snorkeling, dan Camping...

Megapolitan
Kapolda Metro Ungkap Tawuran Kerap Terjadi untuk Amankan Transaksi Narkoba

Kapolda Metro Ungkap Tawuran Kerap Terjadi untuk Amankan Transaksi Narkoba

Megapolitan
Jadi Juara Tahun Sebelumnya, Mitch Evans Antusias Ikuti 'Double Header' Formula E 2023 Jakarta

Jadi Juara Tahun Sebelumnya, Mitch Evans Antusias Ikuti "Double Header" Formula E 2023 Jakarta

Megapolitan
Ikhtiar untuk Memperbaiki Kualitas Udara Jakarta

Ikhtiar untuk Memperbaiki Kualitas Udara Jakarta

Megapolitan
Libur Panjang, Pelabuhan Kali Adem Dipadati Wisatawan yang Mau ke Kepulauan Seribu

Libur Panjang, Pelabuhan Kali Adem Dipadati Wisatawan yang Mau ke Kepulauan Seribu

Megapolitan
Usai Minta Maaf, Ketua RT Riang: Bukan Berarti Saya Berhenti, Pelanggaran Ruko Tetap Harus Ditertibkan

Usai Minta Maaf, Ketua RT Riang: Bukan Berarti Saya Berhenti, Pelanggaran Ruko Tetap Harus Ditertibkan

Megapolitan
Trauma Remaja yang Hampir Dijambret di Cipayung, Selalu Merasa Diikuti Tiap di Luar Rumah

Trauma Remaja yang Hampir Dijambret di Cipayung, Selalu Merasa Diikuti Tiap di Luar Rumah

Megapolitan
Kapolda Metro Seriusi Penanganan Tawuran, Gandeng Kodam Jaya untuk Bina Pelaku

Kapolda Metro Seriusi Penanganan Tawuran, Gandeng Kodam Jaya untuk Bina Pelaku

Megapolitan
Haruskah Kaesang Maju Jadi Wali Kota Depok?

Haruskah Kaesang Maju Jadi Wali Kota Depok?

Megapolitan
Kondisi Remaja yang Terseret Motor Saat Pertahankan Ponsel dari Jambret, Tubuhnya Penuh Luka

Kondisi Remaja yang Terseret Motor Saat Pertahankan Ponsel dari Jambret, Tubuhnya Penuh Luka

Megapolitan
Pertahankan Ponselnya dari Jambret, Bocah SMP Terseret Motor di Cipayung

Pertahankan Ponselnya dari Jambret, Bocah SMP Terseret Motor di Cipayung

Megapolitan
Motor Terobos Jalur Sepeda di FX Sudirman, Bike To Work: Pelanggaran Dibiarkan di Depan Mata

Motor Terobos Jalur Sepeda di FX Sudirman, Bike To Work: Pelanggaran Dibiarkan di Depan Mata

Megapolitan
Maaf dan Pinta Ketua RT Riang kepada Pemilik Ruko di Pluit...

Maaf dan Pinta Ketua RT Riang kepada Pemilik Ruko di Pluit...

Megapolitan
Tukul, Eksekutor Pembacok Siswa SMK di Bogor Didakwa Pasal Berlapis

Tukul, Eksekutor Pembacok Siswa SMK di Bogor Didakwa Pasal Berlapis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com