JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyoroti Danau Sunter di Jakarta Utara setelah ia memuji danau di Geneva, Swiss, dalam Forum Tahunan Bisnis dan HAM di Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa, baru-baru ini.
Menurut Susi, Danau Sunter bisa ditata sebagus dan seindah danau di Geneva. Susi pun menantang Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk mengubah "wajah" Danau Sunter.
"Sekarang, kan, beliau punya power dan authority di Jakarta. Saya yakin Danau Sunter bisa dibikin seperti ini, setuju enggak penonton? Mari sampaikan ke Pak Anies dan Pak Sandi," kata Susi.
Baca juga: Ditantang Susi Bikin Danau Sunter seperti di Geneva, Jawaban Anies...
Anies minta bantuan Susi
Menjawab tantangan Susi, Anies berkomitmen membuat danau-danau di Jakarta menjadi bersih. Dia tidak menyebut danau mana yang akan dibuat jernih seperti tantangan Susi.
"Insya Allah kami satu-satu, kami ingin agar danau-danau di Jakarta ini, tempat-tempat waktu kita menampung air, menjadi tempat yang jernih dan bersih," ujar Anies, Rabu (29/11/2017).
Namun, Anies menyinggung kondisi perairan di utara Jakarta yang banyak sampah. Dia meminta Susi membantu membersihkannya.
Pemprov DKI Jakarta, kata Anies, menyiapkan kapal-kapal pembersih sampah. Namun, dia ingin pemerintah pusat ikut membantu karena sampah yang ada di sana tidak hanya berasal dari warga Jakarta, tetapi juga dari daerah lain yang dibawa air laut.
"Kami minta bantuan juga ke Bu Susi. Bantu bersihin perairan karena perairan kita itu, kemarin, waktu saya ke Kepulauan Seribu itu sampahnya luar biasa," katanya.
Anies menyebut permintaannya untuk Susi bukanlah tantangan balik, melainkan bekerja bersama-sama membersihkan perairan Jakarta.
Baca juga: Disandingkan dengan Danau di Geneva oleh Susi, Begini Kondisi Danau Sunter Sekarang
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.