JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua orang yang menyediakan senjata api bagi dokter Ryan Helmi. Senjata api itu digunakan Hemi untuk menembak istrinya sendiri, dokter Lety Sultri linik Az-Zahra Jalan Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur, 9 November silam.
Kedua orang yang terlibat penjualan senjata api itu adalah Roby Yogianto dan dokter Sonny Sujatno. Keduanya ditangkap di kediamannya masing-masing di wilayah Banyuwangi dan Surabaya, Jawa Timur.
Menurut Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan, dokter Sonny berperan sebagai penjual senjata api jenis Colt Cobra kepada Roby. Roby kemudian menjual kembali senjata api tersebut ke dokter Helmi.
"Awalnya pada 16 Oktober 2017, dokter Ryan (Helmi) berkenalan dengan Roby melalui Facebook dan kemudian dokter Ryan minta dicarikan senjata api. Setelah itu, Roby menawarkan senjata api jenis Colt Cobra yang dibelinya dari dokter Sonny," jelas Hendy, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (30/11/2017).
Baca juga : Pengacara Dokter Lety: Informasinya, Helmi Belajar Menembak Dulu Sebelum Eksekusi Istrinya
Helmi membeli senjata api tersebut seharga Rp 18 juta. Senjata api dikirimkan dari Surabaya ke Jakarta dengan biaya Rp 2 juta.
Selain itu, Helmi juga membeli beberapa butir amunisi dari Roby pada 30 Oktober 2017.
Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan beberapa barang bukti berupa masing-masing dua buah buku tabungan dan kartu ATM, 15 unit senjata api, 1.750 butir amunisi senjata api, tujuh pucuk air soft gun, dan satu pucuk senapan angin.