Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahas Natal Bersama, Perwakilan Umat Kristiani Sambangi Balai Kota

Kompas.com - 15/12/2017, 00:08 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah perwakilan pemuka agama kristiani DKI Jakarta menyambangi Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (14/12/2017).

Tampak adik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, turut serta dalam rombongan tersebut.

"Iya. Ini (bahas) Natal bersama di Monas," ujar Hashim saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis.

Hashim mengatakan, dalam pembahasan tersebut, perwakilan umat Kristiani DKI Jakarta itu ditemui oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. "Pak Sandi menemui kami mewakili Pak Gubernur," kata dia.

Ia mengatakan, dalam pertemuan ini pihaknya dan Pemprov DKI melakukan pembahasan mengenai susunan panitia penyelenggara, tanggal dilaksanakannya acara, dan konsep acara tersebut.

Baca juga : Adik Prabowo Bantah Natal Bersama di Monas Idenya

Sebelumnya, telah diwacanakan acara Natal bersama di Monas yang akan digelar pada 5 Januari 2018. Namun, karena berbagai kendala, sejumlah aras (aliran) gereja meminta acara itu diundur.

"Panitia ini belum terbentuk sebenarnya, jadi pembahasannya masih sangat awal tapi yang jelas kami mendukung upaya Pemprov DKI yang ingin mengadakan Natal bersama umat kristiani," ujar dia.

Bandara Umum Persatuan Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Jason Balompapuang yang turut dalam pertemuan ini mengatakan, rencana Natal bersama ini murni diinisiasi Pemprov DKI Jakarta.

"Ini hal yang sangat luar biasa. Dan ini pertama kali Pemda berinisiatif untuk melaksanakan Natal untuk masyarakat Kristen. Jadi kita masyarakat Kristen gereja-gereja yang ada di Jakarta tentu menerima dengan antusias," kata dia saat ditemui di lokasi yang sama.

Sebelumnya, rencara digelarnya acara ini telah diumumkan oleh Anies Baswedan. Hal ini dilakukan seiiring dengan mulai diperbolehkannya Monas untuk berbagai kegiatan keagamaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com