Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bamus Betawi: Anies Gubernur Keempat Dapat Gelar "Abang", Pak Ahok Tak Sempat Diberikan...

Kompas.com - 17/12/2017, 06:26 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Badan Musyawarah atau Bamus Betawi Zainudin alias Oding mengatakan, Sandiaga Uno merupakan Wakil Gubernur DKI Jakarta pertama yang mendapat gelar "Abang Betawi".

Sebelumnya gelar tersebut hanya diberikan kepada Gubernur DKI Jakarta.

"Ini pertama kalinya kami berikan gelar ini kepada gubernur dan wakil gubernur sekaligus, biasanya hanya kepada para gubernur. Pak Ahok (mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama) tidak sempat kami berikan (gelar)," kata Oding di Perkampungan Betawi Setu Babakan, Jakarta Selatan, Sabtu (16/12/2017) malam.

Gelar tersebut sebelumnya pernah diberikan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, Tjokropranolo, dan Joko Widodo.

"Jadi, Pak Anies (Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan) ini keempat kalinya kami berikan gelar (abang) ini. Saat kami berikan gelar ini ke Pak Jokowi, banyak yang sebut, ini 'Joko'-nya Betawi," ujarnya.

Baca juga: Anies-Sandiaga Beserta Istri Dapat Gelar Abang Mpok Betawi

Gelar ini diberikan juga kepada Sandiaga karena Bamus Betawi menilai dedikasi pria kelahiran Rumbai itu dan keluarganya yang cukup besar terhadap kebudayaan Betawi.

"Sebelum ini, kami banyak melakukan kerja sama, malah mertuanya Pak Sandi juga orang Betawi dan bersama-sama kami memperjuangkan Betawi. Jadi, kriteria itu jatuh kepada dia," kata Oding.

Tidak hanya Anies-Sandiaga, Bamus Betawi juga memberi gelar "mpok" kepada istri Anies, Fery Farhati Ganis, dan istri Sandiaga, Nur Asia Uno.

Baca juga: Semua Gedung di Jakarta Diminta Pasang Ikon Betawi Selama Asian Games 2018

Oding tak menjelaskan secara spesifik alasan tak memberikan gelar tersebut kepada Ahok. Namun, Bamus Betawi dulu pernah berseteru dengan Ahok.

Ahok mengancam tidak memberikan dana hibah untuk organisasi ini. Ahok menilai, selama ini Bamus Betawi sudah bersikap politis.

Meski demikian, beberapa waktu lalu, Oding mengatakan, masalah itu sudah selesai dan kini hubungan keduanya sudah baik. Bamus Betawi pun masih diberikan dana hibah hingga saat ini.

Kompas TV Anies & FBR Bertemu Bahas Permasalahan Pilkada
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com