Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsep TOD Stasiun Dukuh Atas Segera Diserahkan ke Anies

Kompas.com - 20/12/2017, 22:16 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar akan segera menyerahkan rancangan induk pembangunan transit oriented development (TOD) Stasiun Dukuh Atas kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Hal itu menyusul sudah rampungnya rancangan induk tersebut yang dibuat PT MRT Jakarta beberapa waktu lalu.

"Konsepnya besok dilaporkan ke Pak Gubernur khusus yang Dukuh Atas. Nanti kami laporkan satu-satu konsep yang lainnya juga," kata William, Rabu (20/12/2017).

TOD merupakan jenis pengembangan masyarakat yang mencakup campuran perumahan, perkantoran, ritel dan fasilitas lainnya yang terintegrasi ke dalam lingkungan yang mudah dijangkau dan berada dekat dengan transportasi umum berkualitas seperti bus rapit transit (BRT) atau busway, mass rapit transit (MRT), kereta api ringan (LRT), serta dilengkapi jaringan pejalan kaki/sepeda.

Baca juga : TOD MRT Stasiun Dukuh Atas Bakal Jadi Prioritas

Untuk rancangan induk TOD di stasiun lainnya, seperti di Bundaran HI, Setiabudi, Bendungan Hilir, Istora, Blok M, dan Lebak Bulus, William sampaikan tengah disiapkan dan bakal selesai pada Maret 2018.

"Nanti semuanya akan diusulkan kepada pemerintah untuk menjadi UDGL atau urban design guideline," tambah William.

Dalam rancangan induk TOD Stasiun Dukuh Atas, PT MRT Jakarta bakal melakukan tiga hal utama yakni pembangunan transit plaza di eks Pasar Blora, pedestrianisasi atau memperbanyak akses bagi pejalan kaki, dan perbaikan taman yang ada di sekitar Dukuh Atas.

"TOD ini intinya harus ada rencana konektivitas pejalan kaki. Eks Pasar Blora akan jadi transit plaza, kerja sama dengan PD Pasar Jaya," kata William.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com