JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta Bandara Soekarno-Hatta akan resmi beroperasi pada 2 Januari 2018. Presiden Joko Widodo dijadwalkan bakal meresmikan moda transportasi tersebut di Stasiun Sudirman Baru.
Setelah beroperasi, PT Railink selaku pengelola kereta bandara akan memberlakukan dua kelas, yakni regular dan reserve.
JM Corporate Communications PT Railink Diah Suryandari mengatakan, perbedaan kelas itu ada saat calon penumpang membeli tiket. Untuk kelas reserve, calon penumpang bisa memilih nomor tempat duduk di dalam kereta.
"Namanya reserve itu bisa pilih tempat duduk ya terlebih dahulu. Kalau yang lain tidak ada nomor tempat duduk," kata Diah saat ditemui di Stasiun Sudirman Baru, Kamis (28/12/2017).
Baca juga: Ada Kereta Bandara, Perjalanan KRL Lintas Duri-Tangerang Dikurangi
Menurut Diah, kelas reserve akan berguna untuk calon penumpang yang membeli tiket secara rombongan.
"Karena ini bisa pilih tempat duduk, jadi berguna untuk yang rombongan. Mereka bisa pilih tempat duduk yang berdekatan," katanya.
Baca juga: Tak Perlu E-mail, Beli Tiket Kereta Bandara Cukup Sertakan Nomor Telepon
Ia tak dapat memastikan apakah harga tiket kelas reserve lebih mahal dari kelas reguler. Sebagai informasi, setelah resmi beroperasi, harga tiket kereta bandara kelas reguler Rp 70.000.
"Nanti akan kami rilis, sekarang ini kan masih uji coba berbayar. Jadi, kami masih lihat semuanya," ujarnya.