JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala UPT Museum Kebaharian Husnison Nizar mengungkapkan, Rabu (17/1/2018) ini operasional museum masih tertutup untuk umum. Setelah terbakar Selasa (16/1/2018), pihak museum masih melakukan pembersihan dan mendata daftar kerusakan.
"Masih kami tutup. Untuk dua hari ini guna melakukan pembersihan dan pengecekan," ucap Husnison yang ditemui di Museum Bahari, Rabu (17/1/2018).
Dari pantauan Kompas.com di lokasi, saat ini pembersihan sisa-sisa bangunan yang terbakar terus dilakukan. Pihak PPSU dari beberapa kelurahan pun dikerahkan untuk pembenahan.
Baca juga: Tangis Cika Melihat Tempat Bermainnya di Museum Bahari Terbakar...
Husnison sendiri berharap target museum kembali dibuka pada Jumat (19/1/2018). Ia memastikan akan melakukan pengecekan pada semua bangunan yang tersisa.
"Nanti kalau dibuka, ada masyarakat yang tiba-tiba naik ke lantai dua, misalnya. Itu berbahaya. Kami terus bersihkan dulu," ucap Husnison.
Pada Selasa pagi, api membakar gedung C dan A sisi utara museum. Sejumlah koleksi museum hangus terbakar.
Baca juga: Ini Daftar Koleksi Museum Bahari yang Terbakar