Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Tempat Pertandingan Asian Games Disebut "On the Track"

Kompas.com - 18/01/2018, 20:28 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Persiapan tempat pertandingan yang akan digunakan untuk Asian Games 2018 masih sesuai dengan jadwal atau on the track. Beberapa tempat pertandingan yang ada di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) bahkan sudah siap untuk digunakan.

"Renang sudah, panahan sudah, kemudian softball, baseball sudah dipakai, hampir semuanya sudah selesai," kata Kepala Dinas Olahraga dan Kepemudaan DKI Jakarta Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (18/1/2018).

Kursi di stadion GBK juga sudah diperbaiki. Ratiyono membenarkan sempat ada kursi yang patah di sana karena penonton terbiasa dengan kursi yang lama dengan model kayu panjang.

"Patah itu karena memang lupa penonton kita, dulu dibuat pakai jati kayu panjang sehingga mau loncat-loncat tidak apa-apa. Sekarang diganti dengan yang single chair," ujar Ratiyono.

Baca juga : Atlet Asian Games Harus Tiba Dalam 34 Menit, Kemacetan Mesti Disiasati

Masyarakat harus diedukasi agar ikut menjaga kursi-kursi di GBK. Kekuatan kursinya sudah berbeda dengan sebelumnya dan sudah berstandar internasional.

Di luar kawasan GBK, tempat pertandingan lain ada di Velodrome dan Equistrian di Jakarta Timur. Ratiyono mengatakan, pembangunan di Velodrome sudah mencapai 78 persen dan ditargetkan selesai bulan Juli.

"Untuk equestrian sudah 98 persen, tinggal 2 persen lagi. Mudah-mudahan akhir Januari ini selesai," kata Ratiyono.

Sementara itu, perbaikan 10 Gelanggang Olahraga (GOR) untuk tempat latihan basket dan voli ditargetkan selesai Maret. Selain itu, tempat pertandingan untuk olahraga layar dan jetski oleh Kementerian PUPR juga masih on the track.

Ratiyono berharap pembangunan bisa selesai tepat waktu pada April nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com