JAKARTA, KOMPAS.com- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara menggelar kegiatan kerjabakti dan gerebek sampah di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (28/1/2018). Hasilnya, enam ton sampah diangkut dari kawasan tersebut.
Asisten Pemerintahan Jakarta Utara, Abdul Kholid mengatakan, pihaknya menerjunkan 328 petugas gabungan prasarana dan sarana umum (PPSU) se-Kecamatan Penjaringan, Sudin SDA, Bina Marga, Lingkungan Hidup, Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP), hingga petugas Satpol PP.
"Kalau warga ada sekitar 100 orang ditambah ibu-ibu PKK. Hasilnya ada sekitar enam ton sampah (diangkut)," ujar Khalid.
Khalid mengatakan, kebanyakan sampah yang diangkut berupa kayu, bambu dan sisa material bangunan lainnya. Sampah-sampah itu diangkut menggunakan enam truk milik Dinas LH untuk dibuang ke tempat penampungan sementara.
"Ini bagian dari kegiatan kekampungan yang rutin kita gelar. Sebelumnya di sini kita juga sudah gelar PSN saat Jumat keliling," ujar Khalid.
Pemprov DKI Jakarta yang sebelumnya dipimpin Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menggusur permukiman warga Kampung Akuarium pada 2016.
Ahok berencana melakukan revitalisasi kawasan Sunda Kelapa. Pemprov DKI yang saat ini dipimpin Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membangun kembali kampung tersebut.
Saat ini pihaknya sedang membangun shelter untuk tempat tinggal warga sementara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.