JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, beberapa perusahaan tertarik mengadakan becak listrik untuk penarik becak di Jakarta.
Sandi menyebut becak listrik sekarang sedang "ngetren" karena dinilai sebagai angkutan ramah lingkungan.
"Ada beberapa perusahaan besar yang ingin mulai karena ini bisa disandingkan dengan pengurangan emisi. Bahwa sebagian daripada dunia sekarang beralih kepada angkutan ramah lingkungan," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (29/1/2018).
Baca juga : Pemprov Belum Revisi Perda untuk Legalkan Becak, Lulung Sebut Bisa Pakai Diskresi Gubernur
Ia menyampaikan, desain becak listrik tidak seperti becak pada umumnya. Pengemudi becak tidak berada di belakang kursi penumpang, tetapi di bagian depan.
Sandi pun berjanji akan menyebarkan desain becak listrik kepada masyarakat. Ia juga mengatakan, perusahaan-perusahaan yang berniat menyediakan becak listrik segera diundang untuk presentasi.
"Tadi saya baru kasih lihat ke Pak Gubernur, Pak Gubernur setuju. Jadi kita akan undang untuk presentasinya," ujar dia.
Baca juga : Polisi Minta Pemprov DKI Tunjukkan Perda yang Bolehkan Becak Beroperasi
Kata Sandi, becak-becak listrik ini tidak akan menambah angkutan di Jakarta. Sebab, menurut dia, becak listrik ini akan menggantikan ratusan becak yang selama ini beroperasi di Jakarta.
"Ada 500 lebih yang di Jakarta Utara, nah mereka dikonversikan ke becak ramah lingkungan. Jadi enggak nambah ya," kata Sandiaga.