Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desakan Sopir Angkot Tanah Abang Membuahkan Hasil...

Kompas.com - 04/02/2018, 05:45 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Program penataan Tanah Abang masih menjadi perhatian publik. Beberapa hari ini, sopir angkot Tanah Abang menyuarakan tuntutan mereka kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Mereka menuntut Jalan Jatibaru Raya yang ditutup untuk angkot kembali dibuka. 

Aksi mereka dimulai pada Senin (22/1/2018) di depan Balai Kota DKI Jakarta. Mereka mengatakan, penutupan Jalan Jatibaru Raya membuat omzet mereka menurun hingga 50 persen.

Saat itu, baik Anies maupun Sandiaga tak menemui massa. Perwakilan sopir angkot Tanah Abang ditemui Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah.

Baca juga: Demo di Balai Kota, Sopir Angkot Tanah Abang Menjerit Omzet Berkurang 50 Persen

Berbagai solusi ditawarkan Andri, mulai dari bergabung dengan program OK Otrip hingga penerapan ganjil-genap. Namun, sopir angkot Tanah Abang tetap meminta Jalan Jatibaru Raya dibuka.

Adapun Jalan Jatibaru Raya ditutup untuk mengakomodasi pedagang kaki lima (PKL). Di sisi lain, hanya transjakarta Tanah Abang Explorer yang diizinkan melintas.

transjakarta Tanah Abang Explorer berhenti beroperasi

Sopir angkot Tanah Abang kembali mogok massal pada Senin (29/1/2018). Lagi-lagi, mereka meminta Jalan Jatibaru Raya dibuka. Aksi mereka membuat Sandiaga mengundang ngopi bersama di Balai Kota, Rabu (31/1/2018).

Namun, para sopir menolak undangan itu dan meminta Gubernur Anies menemui mereka di Tanah Abang.

Baca juga: Transjakarta Hentikan Operasional Tanah Abang Explorer

Masyarakat bersiap menaiki fasilitas bus Tanah Abang Explorer di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta, Jumat (22/12/2017). Sehubung keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, ruas jalan di depan stasiun ditutup untuk kendaraan bermotor pada pukul 08.00-18.00 WIB.MAULANA MAHARDHIKA Masyarakat bersiap menaiki fasilitas bus Tanah Abang Explorer di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta, Jumat (22/12/2017). Sehubung keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, ruas jalan di depan stasiun ditutup untuk kendaraan bermotor pada pukul 08.00-18.00 WIB.
Selain itu, mereka juga meminta Kadishub memberhentikan operasional transjakarta Tanah Abang Explorer. Selain penutupan jalan, mereka menganggap bus gratis ini membuat pendapatan mereka menurun.

Pada akhirnya, PT Transjakarta memberhentikan sementara operasional bus gratis itu. PT Transjakarta mengalihkan beberapa bus untuk melayani rute reguler.

Demo ketiga

Sopir angkot Tanah Abang kembali melakukan aksi demo di depan Balai Kota dan mogok pada Rabu lalu. Beberapa perwakilan sopir menemui Sandiaga di Balai Kota. Sandiaga mendengarkan keluhan para sopir angkot.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menemui sopir angkot Tanah Abang yang datang ke Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (31/1/2018). Kompas.com/Sherly Puspita Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menemui sopir angkot Tanah Abang yang datang ke Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (31/1/2018).
Setelah itu, Sandiaga menyimpulkan bahwa sopir angkot Tanah Abang tak ingin pendapatan mereka menurun. Ia menyebut, hanya PKL yang diakomodasi Pemprov DKI.

Baca juga: Sandiaga: Sopir Angkot Tanah Abang Ingin Keadilan, Sekarang Keadilan untuk PKL

Sandiaga pun menyadari hal itu dan kembali mengundang sopir angkot ke Balai Kota pada Jumat (2/2/2018). Keputusan program untuk sopir angkot juga diputuskan pada pertemuan hari Jumat.

Membuahkan hasil

Halaman:


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com