Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Senyum Dengar Warga Cawang Arus Curhat Terakhir Banjir 5 Tahun Lalu

Kompas.com - 06/02/2018, 15:41 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah mengunjungi warga terdampak banjir di Kampung Melayu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi warga Jalan Arus, Cawang, yang juga kebanjiran sejak Senin (5/2/2018) siang.

Warga yang mengungsi di tenda, antusias menyambut kedatangan Anies. Mereka bercerita sudah lima tahun tak kebanjiran seperti ini.

"Terakhir tahun 2013, Pak," kata warga yang kebanyakan ibu-ibu kepada Anies, Selasa (6/2/2018).

Mendengar itu, Anies hanya tersenyum. Baca juga: Upaya Anies Lindungi Warga Jakarta dari Air Kiriman Katulampa...

Para pengungsi meminta tikar dan selimut tambahan kepada Anies untuk di rumah masing-masing. Mereka juga mengeluhkan surat-surat yang rusak akibat banjir yang merendam rumahnya, hingga urusan Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Baca juga : Banjir 1,5 Meter, Warga Jalan Arus Dievakuasi dalam Gelap

"Nanti dipastikan, semua dicatat, kalau ada Kartu Keluarga, syarat-syarat yang rusak nanti diganti semua. KJP juga," kata Anies.

Anies juga mengimbau warga untuk membersihkan rumahnya dengan karbol sebelum kembali menempati rumah lagi.

"Nanti bapak-bapak kasih karbol biar enggak ada bakteri biar anak-anak enggak sakit. Apalagi tadi ada bayi," kata Anies.

Baca juga : Banjir, Warga Jalan Arus Bertahan di Lantai Dua Bangunan

Di Kampung Arus, ada 180 keluarga yang terdampak banjir dan 130 keluarga harus mengungsi. Anies memastikan seluruh pasokan makanan, tenaga medis dan tempat pengungsian disediakan dengan baik oleh Pemprov DKI Jakarta.

Kompas TV Ruas Jalan Jatinegara Barat yang sempat ditutup sudah bisa dilalui kendaraan meski hanya satu jalur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com