JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihak manajemen Alexis sudah diperiksa oleh Pemprov DKI. Manajemen Alexis disebut mengaku bersalah setelah pemeriksaan itu.
"Jadi sudah ditindaklanjuti, diperiksa, dari hasil pemeriksaan itu ada BAP-nya. Mereka mengaku salah," ujar Anies di Kompleks Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jalan Yos Sudarso, Sabtu (10/2/2018).
Baca juga : Puji Anies Tutup Alexis, Ketua DMI Jakut Bilang Masih Banyak yang Lain
Dugaan kembalinya praktik asusila di tempat usaha yang tersisa di Alexis itu berawal dari investigasi media massa.
Anies mengatakan, Alexis sempat mempertanyakan waktu pengambilan bukti-bukti dari media tersebut.
"Bukti-buktinya itu dipertanyakan tanggalnya katanya. Nanti kita investigasi lebih jauh," ujar Anies.
Ia juga menyampaikan, Pemprov DKI segera mengambil tindakan atas hasil pemeriksaan itu. Namun, sebelumnya Pemprov DKI Jakarta akan melakukan investigasi lebih lanjut.
Baca juga : DKI Masih Tunggu Pembuktian Tak Ada Praktik Prostitusi di Hotel Alexis
Awal bulan ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta memanggil pihak Alexis. Pemanggilan itu terkait dugaan praktik prostitusi yang kembali terjadi di Alexis.
"Kami tegas, kalau ada pelanggaran, kami akan tindak. Kemarin sudah kami panggil. Sudah kami buatkan berita acara dan mereka berusaha membela diri, mengatakan bahwa itu bukan mereka yang melakukan," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Tinia Budiati pada Kamis, 1 Februari 2018.