Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Tak Mau Kegiatan sebagai Jurkam Ganggu Tugasnya di DKI

Kompas.com - 12/02/2018, 11:05 WIB
Jessi Carina,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tak mau kegiatannya sebagai juru kampanye dari Partai Gerindra pada pilkada 2018 di berbagai daerah mengganggu tugas-tugas di Pemprov DKI Jakarta. Dia menolak melakukan kampanye pada hari kerja.

"Saya sudah memutuskan tidak ingin melakukan di luar dari tugas saya di DKI ini, untuk tugas yang tidak bersinggungan langsung dengan amanah dan tugas fungsi saya sebagai kepala daerah di DKI," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (12/2/2018).

Sandiaga mengatakan masalah yang sedang dialami Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga banyak. Dia tidak mau masalah di DKI terbengkalai karena dia mengurusi aktivitas sebagai juru kampanye.

Namun, dia juga memiliki harapan dalam posisinya sebagai juru kampanye. Dia berharap daerah-daerah yang berbatasan dengan Jakarta bisa lebih maju jika dipegang kepala daerah pilihan Partai Gerindra.

"Saya harapkan bahwa pada tatanan di politik ini juga kan belajar dari Pilkada DKI kemarin, kita ingin suasananya kondusif, rukun, damai. Dengan begitu kita membangun, apalagi daerah-daerah yang berbatasan sama Jakarta, daerah tetangga itu bisa juga maju ekonominya," ujar Sandiaga.

Sandiaga Uno telah diminta Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengampanyekan calon kepala daerah yang diusung Partai Gerindra pada Pilkada 2018. Pada akhir Januari 2018, Sandi bertemu dengan Prabowo. Dalam pertemuan tersebut, dia ditugaskan untuk berkampanye setiap hari Minggu.

Seperti yang dilakukannya kemarin Minggu,Sandi ikut memperkenalkan pasangan Sudrajat dan Syaikhu. Sandiaga mengunggah fotonya di Bandung sambil memegang kaos bertuliskan "Asyik", yang merupakan singkatan Sudrajat-Syaikhu, ke akun instagramnya.

Baca juga : Jadi Jurkam, Sandiaga Hanya Ingin Turun di Hari Libur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com