JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah eks karyawan 7-Eleven mengaku kesulitan mencari pekerjaan setelah PT Modern Sevel Indonesia memutuskan hubungan kerja (PHK) mereka tahun lalu. Mereka rata-rata terkendala usia saat melamar pekerjaan baru.
Rachmat (50) misalnya, setelah di-PHK pertengahan tahun lalu, ia belum juga mendapat pekerjaan baru. Akhirnya ia memilih mendaftar jadi pengemudi ojek online.
"Saya belum kerja lagi, jadi nge-GrabBike saja. Pas PHK Lebaran, saya langsung daftar Grab. Kalau enggak, dapat uang dari mana," kata Rachmat saat jeda unjuk rasa di halaman Kantor Modern KAWAI, Jalan Sultan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2018).
Hingga saat ini, warga Duri Pulo, Jakarta Pusat, itu masih berusaha mencari pekerjaan baru untuk menghidupi keluarganya.
Baca juga : Pesangon Kami Belum Dibayar, 7-Eleven Hanya Janji Saja...
Eks karyawan 7-Eleven yang lainnya, Yadi (40), juga banting setir menjadi pengemudi ojek online.
Ia mengaku beberapa kali melamar dan dipanggil untuk wawancara kerja. Namun, Yadi akhirnya tak diterima.
"Saya ngojek sekarang, ojek online. Habis saya sudah coba lamar (kerja), interview, tetapi terkendala umur, kan sudah kepala empat," ujar dia.
Beberapa kali dipanggil wawancara kerja dan berakhir ditolak juga dirasakan Yudi (45). Batas maksimal usia untuk diterima kerja menjadi alasan Yudi ditolak setelah wawancara kerja.
Kini, ia mengandalkan motornya untuk ngojek demi menafkahi keluarganya. Ia juga sesekali kerja lepas sebagai fotografer dalam acara tertentu.
"Saya sudah berapa kali panggilan interview, tapi kandas di umur. Kami keluhannya sama, tahu sendiri udah umur segini ya. Sekarang saya freelance fotografer saja, sama ojek online Go-Jek," ucap Yudi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.