Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Cek Saja Rumah Tapak Rorotan Program Siapa, Program Pemprov? Tidak Ada

Kompas.com - 28/02/2018, 12:26 WIB
Jessi Carina,
Icha Rastika

Tim Redaksi

AKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, rumah tapak DP 0 di Rorotan bukan program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Rumah DP 0 yang menjadi program Pemprov DKI baru yang sudah diluncurkan di Pondok Kelapa.

"Anda cek saja program siapa, program Pemprov? Tidak ada, cek saja," ujar Anies di Asrama Haji Pondok Gede, Rabu (28/2/2018).

Rumah tapak DP 0 di Rorotan memang dibangun oleh perusahaan swasta yaitu PT Nusa Kirana. Rumahnya dibangun di atas lahan seluas 1,3 hektar milik perusahaan itu.

Baca juga : Sandi Bilang Ditunda, Panitia Tetap Siapkan Groundbreaking Rumah Dp 0 Rupiah

Anies mempersilakan perusahaan swasta manapun untuk menyediakan rumah DP 0. Namun, dia mengingatkan bahwa rumah DP 0 merupakan program Pemprov DKI Jakarta sehingga penyediaannya harus mengikuti aturan Pemprov DKI Jakarta.

"Ada aturannya. Kalau swasta mau selenggarakan silakan saja, kami tidak pernah melarang, tetapi kalau melibatkan Pemprov, maka harus mengikuti dan benar cara payung aturannya, payung hukumnya," ujar Anies.

Dia memastikan tidak ada acara groundbreaking rumah tapak DP 0 di Rorotan hari ini. Anies mengatakan, Pemprov DKI tidak akan meluncurkan sesuatu yang belum matang.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebelumnya menyebutkan bahwa groundbreaking rumah tapak DP 0 itu akan dilakukan pada 28 Februari ini. 

"Tanggal 28 ini insya Allah groundbreaking," kata  Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin lalu.

Lurah Rorotan, Yuyun, pada Jumat pekan lalu juga mengatakan hal yang sama bahwa groundbreaking akan dilakukan pada hari ini dan akan dilakukan oleh Gubernur Anies Baswedan.

"Rencananya peletakan batu pertama oleh Pak Gubernur (Anies Baswedan) sekitar 28 Februari," ujar Yuyun saat dihubungi Kompas.com, Jumat itu.

Baca juga : Anies: Siapa yang Bilang Hari Ini Groundbreaking Rumah Tapak DP 0?

Namun, Sandiaga hari ini mengatakan, Pemprov DKI menunda groundbreaking pembangunan rumah tapak di Rorotan itu.

Menurut Sandiaga, pihaknya belum mencapai kesepakatan soal harga dan skema pembayaran program tersebut. 

Sementara itu, di lokasi groundbreaking, petugas Marketing Communication PT Nusa Kirana, Ichwan Muslim, mengatakan bahwa acara groundbreaking tetap dilaksanakan sesuai rencana.

Pada panggung yang disiapkan, terpampang tulisan berbunyi "Peresmian lokasi pembangunan perumahan DP 0 rupiah Pesona Rorotan program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta".

Suasana di lokasi upacara groundbreaking rumah DP 0 Rupiah di Rorotan, Jakarta Utara, Rabu (28/2/2018)KOMPAS.COM/Ardito Ramadhan D Suasana di lokasi upacara groundbreaking rumah DP 0 Rupiah di Rorotan, Jakarta Utara, Rabu (28/2/2018)

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com