Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Coba Daftar Kartu Berkali-kali tetapi Selalu Gagal, Makanya Saya ke Gerai"

Kompas.com - 28/02/2018, 15:34 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Hari terakhir pendaftaran kartu prabayar membuat warga berbondong-bondong ke kantor operator. Salah satunya di Galeri Indosat Ooredo, Mal Metropolitan, Bekasi, Rabu (28/2/2018).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, para pengguna sudah memenuhi bagian registrasi kartu sejak pagi.

Berdasarkan keterangan salah satu petugas di gerai tersebut, keramaian sudah berlangsung sejak Senin (26/2/2018). 

Baca juga: Hari Terakhir Registrasi Kartu Prabayar, Warga Ambon Serbu Kantor Telkomsel

"Saya sudah ke sini tadi malam, tetapi ramai sekali. Jadi, saya pulang dan berencana hari ini (registrasi), tetapi masih ramai juga," ucap Ragil (25), warga Harapan Indah.

Pengguna cukup menyerahkan KTP ke konter untuk registrasi kartu. Setelah itu, pengguna menunggu giliran dipanggil.

Setelah dipanggil, pemilik KTP menyerahkan nomor kartu keluarga untuk diverifikasi.

Baca juga: Ini Urutan Pemblokiran Kartu Prabayar jika Belum Registrasi

"Setelahnya tinggal tunggu SMS operator, maksimal 1x24 jam. Di sini pasti diterima," ucap petugas di gerai Indosat Ooredo yang tidak ingin disebut namanya.

Salah satu pengguna, Fendi (27), warga Jatibening mengatakan, dirinya sudah berusaha registrasi sejak Januari melalui SMS maupun situs, tetapi selalu gagal. 

"Di situs, saya coba sampai 5 kali registrasi, SMS sudah berkali-kali. Katanya nomor di KTP dan KK saya berbeda dan belum terverifikasi. Akhirnya, saya putuskan ke gerai, karena disarankan seperti itu," ucapnya. 

Baca juga: Registrasi SIM Prabayar Ditolak Terus, Pusing, Saya Cuekin Saja

Para pengguna kartu prabayar ini sebenarnya sudah mengetahui kewajiban pendaftaran ulang sejak jauh hari. Namun, mereka terkendala sistem yang selalu gagal. 

Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) telah menetapkan peraturan bagi pelanggan kartu prabayar untuk registrasi kartu SIM. Pemilik kartu yang tidak melakukan verifikasi akan diblokir kartunya secara bertahap.

Kompas TV Rabu, 28 Februari 2018 merupakan hari terakhir registrasi kartu sim pra bayar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com