Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Akan Pajang Becak Listrik dari Putra Amien Rais di Balai Kota

Kompas.com - 11/03/2018, 11:55 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan memajang becak listrik pemberian Anggota Komisi I DPR yang juga merupakan putra sulung dari mantan Ketua MPR–RI, Amien Rais, Hanafi Rais di Balai Kota DKI Jakarta.

"Ini (becak listrik) akan saya simpan, akan saya taruh di Balai Kota, kan ini buat Pemprov DKI, saya taruh di Balai Kota. Jadi salah satu yang bisa dilihat jika orang datang ke sini," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (11/3/2018).

Meski demikian Anies belum menentukan lokasi pasti peletakan becak listrik tersebut.

"Lokasinya nanti kita lihat," kata dia.

Baca juga : Anies: Hanya di Jakarta yang Melarang Profesi Abang Becak

Adapun Hanafi mengatakan, ide pembuatan becak listrik ini ia ciptakan untuk menghadirkan inovasi baru kendaraan umum ramah lingkungan yang tak mengeksploitasi tenaga manusia.

"Jadi becak listrik ini konsepnya sederhana, kami tidak mengubah bentuk karena masing-masing daerah punya identitas lokal becak yaitu kita pertahankan. Hanya kami ubah yaitu mekanikanya menjadi listrik, jadi lebih canggih dan nanti tentu kalau misalnya sudah ada regulasinya ya kita adakan becak listrik ini menjadi kendaraan alternatif," paparnya.

Anggota Komisi I DPR yang juga merupakan   anak tertua dari mantan Ketua MPR–RI, Amien Rais, Hanafi Rais membawa sebuah becak listrik ke Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (11/3/2018).Kompas.com/Sherly Puspita Anggota Komisi I DPR yang juga merupakan anak tertua dari mantan Ketua MPR–RI, Amien Rais, Hanafi Rais membawa sebuah becak listrik ke Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (11/3/2018).

Ide Hanif ini disambut baik oleh Anies. Menurutnya, dengan adanya becak listrik akan memudahkan para penarik becak memenuhi permintaan jasanya yang hingga kini masih dibutuhkan masyarakat

"Dan bentuknya masih sama, cuma bedanya ini menggunakan tenaga listrik, tidak ada polusi, sama seperti becak yang sebelumnya, bebas kebisingan, sama seperti becak sebelumnya, fleksibel, sama juga dengan becak sebelumnya, bedanya dia hemat energi manusia dan menggunakan energi listrik. Jadi kami apresiasi sekali," sebutnya.

Baca juga : Ke Balai Kota, Putra Amien Rais Bawa Becak Listrik untuk Anies

Anies mengatakan, selama ini tak ada satu provinsi pun di Indonesia yang melarang profesi sebagai penarik becak. Selain itu, lanjutnya, tak ada undang-undang yang melarang pekerjaan sebagai penarik becak.

Menurutnya, saat ini tren transportasi telah berubah. Kendaraan ramah lingkungan dan hemat energi menjadi tren baru transportasi umum.

Meski demikian Anies akan mengatur terlebih dahulu peraturan daerah sebagai payung hukum kebijakaan ini.

Kompas TV Pemprov DKI Jakarta akan memperbolehkan kembali pengoperasian becak di wilayah DKI Jakarta.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com