BEKASI, KOMPAS.com - Pembatasan kendaran berupa penerapan sistem nomor plat ganjil-genap yang berlaku di gerbang tol Bekasi Barat dan Timur sebelumnya dikhawatirkan akan membuat kepadatan di jalan arteri Kota Bekasi.
Dalam pelaksanaannya Senin (12/3/2018) ini, hal yang ditakutkan tersebut tidak terjadi. Dari pantauan Kompas.com sejak Senin pagi, kondisi lalu lintas di gerbang tol Bekasi Barat cenderung lancar.
"Kami memang kemarin khawatir padat. Tapi secara umum hari ini lancar, normal," ucap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, Yayan Yuliana, Senin.
Baca juga : Pelanggar Ganjil-Genap di Tol Bekasi Baru Akan Ditindak Setelah 23 Maret
Kondisi yang sama juga terjadi di ruas jalan arteri yang kemarin dikhawatirkan terimbas kebijakan itu. Kondisi lalu lintas di Jalan Ahmad Yani dan Noer Ali (Kalimalang) tampak normal.
Yayan mengatakan, kelancaran itu dampak dari sosialisasi yang dilakukan berbagai pihak sebelum pelaksanaan kebijakan ganjil-genap. Ia mengungkapkan, masyarakat sudah memahami ada aturan yang diberlakukan.
Soal kepadatan yang bergeser ke sebelum jam 06.00, Yayan mengungkapkan hal itu karena masyarakat menyesuaikan diri dengan kebijakan yang ada.
"Masyarakat jadi lebih memilih masuk jalan tol sebelum jam 6 pagi. Makanya kepadatan berpindah," ucap Yayan.
Baca juga : Menhub Sebut Ganjil-Genap Juga Akan Berlaku di Tol Tangerang
Dishub Kota Bekasi menyiagakan 30 personel untuk mengawasi penerapan kebijakan itu, masing-masing 10 personel di gerbang tol Bekasi Barat 1 dan 2 serta gerbang tol Bekasi Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.