Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Berharap Saat Asian Games Tak Ada Pemadaman Listrik

Kompas.com - 15/03/2018, 20:58 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Balai Kota DKI Jakarta mengalami listrik padam pada Kamis (15/3/2018) sore. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pemadaman listrik di Balai Kota terjadi karena ada gangguan teknis yang dialami Perusahaan Listrik Negara (PLN).

“Tadi ada pemadaman (listrik) sedikit itu karena kami menerima surat dari PLN bahwa Balai Kota dan sekitarnya ada temuan inspeksi terhadap cubicle coroner. Gangguan yang harus ditindak lanjuti dan memang ada rencana pemadaman,” ujar Sandiaga.

Sandiaga berharap pemadaman listrik tidak terjadi saat Asian Games 2018. Untuk memastikan hal itu dia akan berkoordinasi dengan PLN.

“Kita akan masuk ke prosesi Asian Games, alangkah sangat riskannya kalau misalnya ada di pertandingan kita mengalamai sebuah kejadian yang sama (mati listrik),” kata dia.

Baca juga : Asian Games 2018, BMKG Prediksi Cuaca Panas di Jakarta dan Palembang

Sandiaga meminta permasalahan itu diperhatikan dengan baik oleh instansi terkait. Ia mengatakan, perhelatan Asian Games harus berjalan dengan lancar.

Pengukuhan pengurus DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) periode 2016-2021 di Balai Kota DKI Jakarta sempat diwarnai insiden mati listrik pada Kamis ini. Insiden mati listrik tersebut terjadi saat pembawa acara sedang menyebutkan nama-nama pengurus HIPPI yang akan dikukuhkan.

Akibat kejadian tersebut, kondisi Balai Agung sempat gelap gulita. Listri padam tak sampai satu menit. Saat listrik kembali menyala, pembawa acara melanjutkan membaca nama-nama pengurus HIPPI yang akan dikukuhkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com