JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan penataan kawasan segitiga Jatinegara tidak akan menyingkirkan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini membuat kawasan itu semrawut.
Kendati PKL menduduki trotoar Jatinegara yang apik, Sandiaga mengatakan mereka tetap harus dirangkul.
"Jadi memang harus dirangkul dan kalau ada teman-teman pedagang kecil yang tidak semestinya menggunakan fasilitas itu dibina, diberikan pendampingan, kita kasih tahu bagaimana caranya nanti penataan yang lebih merangkul mereka, lebih tertata dan berkelanjutan," kata Sandiaga di Jakarta Timur, Sabtu (17/3/2018).
Baca juga : Penataan Kawasan Segitiga Jatinegara Segera Disosialisasikan ke PKL
Adapun Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana mengatakan penataan akan dimulai Senin (19/3/2018) besok.
"Kami lagi menata di Jatinegara Barat, khususnya dari Gunung Antang sampai depan stasiun. Kemarin sore, seminggu yang lalu kami ada paparan dengan Pak Gubernur dan beliau sudah oke," kata Bambang.
Bambang mengatakan, pihaknya masih akan mencari lokasi-lokasi baru untuk menampung para PKL. Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan akan menyiapkan tenda-tenda dan pendaftaran OK OCE.
Baca juga : Penataan Segitiga Jatinegara, dari Trotoar hingga Sentra Kuliner
Kemudian Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan akan mengurus pedagang ikan hias di sana. Rencananya, pedagang ikan akan dipindah ke Duren Sawit.
"Ikan ini kita lagi menata di Raden Inten nanti akan kita relokasi kurang lebih 190 pedagang lah," ujar Bambang.