JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading Kompol Arif Fazlurrahman berharap kehadiran Pojok Baca Kemala di Mapolsek Kelapa Gading dapat menekan jumlah anak di bawah umur yang terlibat tindakan kriminal.
Menurutnya, pojok baca dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak sehingga mereka terhindar dari keterlibatan dalam tindak pidana atau kriminalitas.
"Dengan meningkatnya kualitas pendidikan anak-anak, anak-anak akan terhindar dari kejahatan atau terlibat dalam tindak pidana atau sebagai pelaku-pelaku kejahatan," kata Arif seusai acara peluncuran Pojok Baca Kemala di Mapolsek Kelapa Gading, Rabu (21/3/2018).
Baca juga : Cerita Rumah Baca Sangkrah Mengubah Stigma Kampung Preman
Arif menuturkan, belakangan ini pelaku kejahatan didominasi oleh anak-anak di bawah umur. Rendahnya tingkat pendidikan menjadi salah satu penyebab hal tersebut selain minimnya pengawasan orangtua.
Di samping itu, Arif juga berharap kehadiran pojok baca dapat mengubah persepsi masyarakat terhadap kantor polisi.
"Polsek yang tadinya terkesan kaku, sangar, kurang bersahabat bisa mengubah persepsi atau paradigma masyarakat terhadap kepolisian zaman now," katanya.
Siang tadi, Bhayangkari Cabang Metro Jakarta Utara meluncurkan Pojok Baca Kemala di Markas Kepolisian Sektor Metro Kelapa Gading.
Pojok baca yang berada di bagian belakang Mapolsek Kelapa Gading itu mempunyai sekitar 2.500 buku yang bisa diakses secara gratis. Pojok baca itu pun terbuka untuk umum setiap hari selama 24 jam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.