BEKASI, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur Iptu Yusron mengatakan, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada perempuan yang meninggal dunia usai melahirkan di Masjid Nurul Hidayah, Bekasi, Jawa Barat.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Mungkin karena saat proses melahirkan tidak mendapatkan pertolongan petugas medis sehingga meninggal, tetapi masih kami dalami penyebab pastinya," ucap Yusron saat dihubungi, Senin (27/3/2018).
Ia mengatakan, saat kejadian, perempuan itu didampingi seorang pria bernama Dodi. Saat ini, polisi masih meminta keterangan dari Dodi sebagai saksi.
Baca juga: Perempuan yang Melahirkan di Masjid Diduga Berencana Gugurkan Kandungan
Kasus ini, lanjutnya, sudah dilimpahkan ke Polres Metro Bekasi Kota.
"Saat ini (kasus) sudah dilimpahkan ke Polres Bekasi Kota. Masih kami selidiki," ucap Yusron.
Sebelumnya, seorang perempuan meninggal dunia usai melahirkan di teras atas Masjid Nurul Hidayah, Jalan Patriot Raya RT 001 RW 005 Rawa Aren, Senin pagi.
Baca juga: Seorang Perempuan di Bekasi Meninggal Setelah Melahirkan Bayinya di Masjid
Bayi laki-laki yang dikandung selama 6 bulan sudah dibawa ke RSUD Bekasi untuk penanganan lebih lanjut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.