JAKARTA, KOMPAS.com — Satpol PP Kecamatan Jatinegara bersama Suku Dinas Sosial Jakarta Timur menertibkan para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang tinggal di kolong jembatan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (28/3/2018).
Saat petugas datang, para PMKS langsung bergegas merapikan barang-barang mereka ke dalam gerobak.
Namun, petugas juga sigap mengamankan mereka.
Baca juga: PMKS di Kolong Jembatan Pasar Rumput Dipulangkan ke Kampung Halamannya
"Jangan, Pak, cuma istirahat sebentar. Ampun, Pak, jangan diangkut, Pak," ucap salah satu PMKS tersebut.
Tak hanya itu, salah satu PMKS perempuan paruh baya juga terlihat meronta saat dibujuk ikut pendataan di kecamatan.
Dia menangis histeris hingga akhirnya petugas Satpol PP terpaksa membopongnya ke dalam mobil.
Baca juga: Enam PMKS Diamankan Saat Tidur di Kolong Jembatan Belakang RSCM
Petugas Suku Dinas Sosial Jakarta Timur mencoba menenangkan mereka.
"Enggak usah takut, Bu, kami cuma data saja. Ibu punya KTP DKI, kan, sudah ikut saja," kata seorang petugas.
Baca juga: Dulu di Jalanan, Kini PMKS Lebih Banyak "Mangkal" di Permukiman Warga hingga Mal
Aksi ini pun menjadi tontonan para pengguna jalan yang melintasi kawasan Kampung Melayu.
"Tolong, Pak, ini buat setoran saya jangan dibawa gerobaknya, Pak, belum setoran ini saya. Enggak mau, Pak, enggak mau," ujarnya meronta.
Baca juga: Dinsos DKI Klaim Jumlah PMKS Turun 45 Persen di 2017
Ketika menyisir kolong arah Bukit Duri, petugas kembali menemukan seorang PMKS laki-laki dalam kondisi lemas.
Menurut keteranganya, dia tinggal di kolong dan saat ini sedang sakit.
"Ikut saja, Pak, sekalian nanti diobati dan dirawat," kata seorang petugas.