Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Pensiun, 2 Jabatan Eselon II di Pemprov DKI Kosong

Kompas.com - 04/04/2018, 14:51 WIB
Jessi Carina,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, ada jabatan-jabatan yang kosong karena ditinggal pejabat yang pensiun.

Dia menyebutkan beberapa jabatan itu adalah Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana (BPMPKB) DKI dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

"Bu Dien (Dien Emmawati Kepala BPMPKB) dari pemberdayaan dan perlindungan anak sudah pensiun. Pak Priyono (Kepala Dinas Tenaga Kerja) dan yang lain," ujar Sandiaga di Jalan Buncit Raya, Jakarta Selatan, Rabu (4/4/2017).

Baca juga: Alasan Anies Rotasi Besar-besaran Anggota Satpol PP DKI

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati.Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati.
Adapun pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga sudah bisa merombak PNS DKI pada pertengahan April nanti.

Sandiaga mengatakan, proses review sudah mulai dilakukan dalam beberapa pekan ke depan. Namun, dia belum bisa memastikan apakah perombakan itu akan berlangsung bulan ini.

"Kami enggak mau canangkan (rotasi pejabat) harus April, prosesnya harus tuntas, komprehensif, dan kami mau secara periodik, secara rutin akan terjadi penyegaran," ujarnya.

Baca juga: Sandiaga Belum Berpikir soal Rotasi Pejabat DKI Jakarta

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Priyono, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/10/2016).KOMPAS.com/Kurnia Sari Aziza Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Priyono, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/10/2016).
Ia mengatakan, proses perombakan pejabat bukan hal yang spesial.

Dia ingin prosesnya tetap berlangsung terbuka dan berdasarkan profesionalisme kerja. Dia memastikan tidak ada faktor 'like and dislike' dalam menentukan pejabat.

Oleh karena itu, Sandiaga meminta pejabat DKI tidak terlalu berlarut-larut memikirkan ini.

"Kami juga tidak ingin terburu-buru, kami ingin ada semangat para SKPD mau pun yang menjabat sekarang," ujarnya. 

Kompas TV Ada kabar menyenangkan bagi pegawai negeri sipil alias PNS pria.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com