JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku telah menyiapkan lahan untuk menjadi tempat penampungan sementara bagi para pedagang Pasar Tasik, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Kita harapkan ada solusi di mana ada lahan di Cideng Timur yang luasnya sekitar satu hektar dalam waktu dekat bisa disewa oleh pengelola pasar tersebut untuk tempat direlokasinya pedagang Pasar Tasik ke lokasi tersebut," ujar Sandiaga di Balai Kota, Senin (9/4/2018) malam.
Baca juga : Sandiaga: Pasar Tasik Masuk Penataan Tahap Dua Tanah Abang
Sandiaga menyampaikan, pedagang Pasar Tasik mulanya berjualan di lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Namun, lahan yang ditempati itu bermasalah sehingga disita oleh pihak kepolisian.
"Tapi ada wanprestasi dan bersengketa. Akhirnya, karena menjadi obyek penyidikan di kepolisian Polda Metro Jaya, itu di police line, ditutup. Akibatnya lebih dari 500 pedagang berceceran di jalan," ucap dia.
Baca juga : Jelang Lebaran, Pasar Tasik Thamrin City Sepi Pembeli
Sandiaga meminta kepada pihak kepolisian agar memperbolehkan para pedagang pasar yang berjualan tiap Senin dan Kamis itu kembali menempati lokasi semula.
"Kami memohon kepada Polda Metro Jaya khususnya kepada Kapolda dan ke Pak Direktur Reskrimum untuk memberikan kesempatan kepada kami untuk tetap menggunakan lahan yang di bongkaran, paling tidak untuk Kamis depan dan Senin, untuk menghindari lonjakan kemacetan di daerah sana," kata Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.