JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan segera menerbitkan peraturan gubernur (Pergub) soal program rumah DP 0 rupiah.
"DP 0 rupiah Insya Allah besok kami akan terbitkan pergubnya. Mudah-mudahan tidak tertunda lagi," ujar Sandi di Perpustakaan Nasional, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (15/4/2018).
Ia mengatakan, dengan penerbitan pergub ini, diharapkan penjualan unit hunian rumah DP 0 rupiah dapat segera dimulai.
"Ini merupakan awal dari sebuah lembaran baru untuk hunian terjangkau yang nanti Insya Allah akan menjawab harapan masyarakat Jakarta untuk miliki rumahnya sendiri," lanjutnya.
Baca juga : Enam Hal Menarik Soal Rumah DP 0 Rupiah di Pembahasan RPJMD DKI
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Agustino Darmawan mengatakan, pembentukan unit pelaksana teknis (UPT) untuk program rumah DP 0 rupiah dapat dimulai setelah Anies Baswedan menandatangani Pergub.
"Sebenarnya sudah jadi draf (pergub) dari minggu lalu, tetapi sambil melihat semua supaya hasilnya optimal, minggu ini selesai. Sebelum tanggal 16 harus sudah selesai," kata Agustino di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (10/4/2018).
Jika UPT bisa disahkan sebelum 16 April 2018, maka rumah DP 0 bisa langsung dijual. "Pemohon DP 0 bisa daftar penjualan," ujarnya.
Baca juga : DKI Akan Dapat Lahan dari Kompensasi KLB untuk Bangun Rusun DP 0 Rupiah
Groundbreaking rumah DP 0 rupiah pada Januari 2018. di Jalan Haji Naman, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Kawasan ini terletak di samping TPU Pondok Kelapa.
Pada tahap awal akan dibangun 703 unit hunian yang terdiri dari 513 unit tipe 36 dan 190 unit tipe 21. Harga per unit untuk yang tipe 36 adalah Rp 320 juta dan tipe 21 harganya Rp 185 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.