JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang dari Kementerian Kependudukan dan Kesejahteraan Sosial Pakistan berkunjung ke RPTRA Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (19/4/2018).
Kunjungan ini dalam rangka Observasi Study Tour on Family Planning Public-Private Partnership for Pakistan's Punjab Officials, yang membahas bagaimana menekan angka populasi pertumbuhan penduduk.
"Tujuan dari kunjungan delegasi Pakistan ingin bertukar ilmu dan berbagi pengalaman terkait pengendalian penduduk," kata Asisten Kesejahteraan Rakyat Jakarta Timur Ary Sonjaya, kepada Kompas.com, Kamis.
Baca juga : Berkas Lengkap, Kasus Korupsi Alat KB di BKKBN Dilimpahkan ke Kejari Jaktim
Menurut Ary, rombongan delegasi Pakistan yang dipimpin langsung oleh pejabat Kementerian Kependudukan dan Kesejahteraan Sosial Pakistan, Malik Muktar, datang ke DKI karena memiliki kesamaan masalah mengenai kota padat penduduk di dunia.
"DKI menjadi salah satu kota padat penduduk, di sini ada kesamaan kita dengan mereka, yang menggangap banyak anak banyak rezeki. Tapi, pemerintah sudah mampu menimimalisir dengan program keluarga berencana (KB)," paparnya.
Baca juga : Kejagung Tetapkan Pejabat BKKBN sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Alat KB
Program keluarga berencana yang dikembangkan menjadi kampung KB ini menjadi sorotan utama para delegasi. Bahkan, Ary mengatakan, mereka sangat tertarik untuk menerapkan di negaranya.
"Poin utama yang mereka tertarik dan berkesan program kampung KB, dan memberikan fasilitas tumbuh kembang anak di RPTRA. Mereka akan mencoba mengembangkan di Pakistan," ujarnya.
Sementara itu, Malik Muktar mengatakan, kehadirannya ke RPTRA Cililitan ini untuk studi banding tentang kampung KB, guna menerapkan program pengendalian penduduk.
"Selama seminggu ini kami ingin mencari pengalaman di Indonesia. Terutama, tentang bagaimana pemerintah bisa berkolaborasi dengan swasta dalam program KB," kata Malik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.