Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal Politis yang Disampaikan Amien Rais di Balai Kota

Kompas.com - 25/04/2018, 07:43 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Dian Maharani

Tim Redaksi

Ketika Amien menyadari di sebelah mimbar tempat ia berpidato dipajang foto Presiden Joko Widodo, Amien langsung membahas elektabilitas Jokowi.

"Ini (menunjuk foto Jokowi) elektabilitasnya going down and down," kata Amien disambut riuh para ustadzah.

Setelah itu Amien menjelaskan menurut survei, jika petahana elektabilitasnya di bawah 50 persen, maka sulit untuk menang lagi.

"Kalau di bawah 50 persen itu untuk menang kembali itu seperti mission impossible," kata Amien.

Baca juga : Tunjuk Foto Jokowi di Balai Kota, Amien Rais Bilang Ini Elektabilitasnya Down

Namun Amien berpesan agar turunnya elektabilitas Jokowi tidak membuat para ustadzah bersantai. Ia berpesan agar mereka mendekatkan diri pada Allah supaya pilihannya menang.

"Kalau ibu peduli negeri, bapak-bapak, anak muda masjid, partai Islam, juga cuma leyeh-leyeh menunggu Allah mengambil alih, is imposible. Jadi kita harus bergerak," kata Amien.

4. Media massa disebut jadi tim sorak

Amien lalu mengaitkan langgengya petahana dengan pemberitaan media massa. Ia mengutip salah satu anggapan bahwa media massa seperti pemandu sorak bagi kebijakan pemerintah.

"The mass media in Indonesia have become cheerleader to the policies of the government. Jadi media massa terutama media cetak sudah jadi tim sorak. Yang sorak-sorak apa saja dibenarkan," kata Amien.

Amien bersyukur ada media sosial. Ia mengatakan tanpa media sosial, ia bisa dibutakan oleh media massa.

"Jadi utang tambah banyak enggak apa-apa, kemudian China masuk enggak apa-apa, kemudian pokoknya semua enggak apa-apa. Tapi untung ada media sosial," kata dia.

5. Ramal Anies

Saat Amien hampir selesai menyampaikan ceramahnya, Anies naik ke panggung bergabung dengan Anies. Keduanya berjabat tangan.

"Mana saya ramal tangannya, insya Allah ini penyelamat negeri," kata Amien menyambut uluran tangan Anies.

Para ustazah dalam acara tersebut langsung bertepuk tangan. Beberapa bahkan meneriakkan "Anies Presiden 2019" dan "2019 Ganti Presiden". Anies hanya tersenyum dan duduk saat mendengar hal itu.

Baca juga : Pegang Tangan Anies, Amien Rais Ramal Akan Jadi Penyelamat Negeri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com