JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Operasional Diskotek Old City George M. Andaritji menegaskan, pengunjung diskotek berinisial FB (36) tidak menggunakan narkoba di tempatnya.
FB diamankan polisi karena terlibat keributan dengan temannya pada Senin (23/4/2018) di Diskotek Old City dan dinyatakan positif narkoba.
"Kalau di dalam memakai narkoba, enggak. Karena saya sempat ngobrol dengan F 'memang bisa di dalam pakai narkoba?'. Dia masuk ke Old City sudah kondisi memakai sabu dan ekstasi, lalu minum ciu dari luar," kata George kepada Kompas.com lewat sambungan telepon pada Rabu (25/4/2018).
Baca juga : Diduga Bikin Ribut di Diskotek Old City, Pria Ini Positif Sabu dan Ekstasi
George mengatakan, pria tersebut datang ke tempatnya untuk menemui temannya dan meminta uang. Namun, jumlah uang yang diterima tak sesuai dengan permintaanya, kemudian timbul lah cek-cok antara pelaku dan temannya.
"Dia minta duit Rp 50.000, dikasih Rp 5.000. Marah lah dia. Dia sampai cek-cok dan sempat lempar gelas ke dinding di antara panggung DJ dan toilet laki-laki," terangnya.
Pecahan gelas tersebut mengenai staf penata lampu yang berada di dekat panggung. Tak hanya gelas, ada pula asbak rokok berbahan melamin yang dilempar saat keributan.
"Enggak ada yang luka, cuma kena lemparan serpihan. Hanya saja (staf) lighting saking takutnya, dia kan cewek, dia sampai masuk ke ruangan. Tapi mereka yang perform tetap sesuai rundown," katanya.
Baca juga : Penindakan Diskotek Old City, Satpol PP Tunggu Perintah Anies
Pertikaian pelaku dan temannya sempat dilerai oleh beberapa pelayan yang bertugas. Pelaku dan temannya saling mendorong saat bertengkar.
Namun, peleraian tak berhasil sehingga sekuriti membawa mereka ke luar diskotek.
"Pelaku sempat dihalau sama waitress saya tapi kan cewek semua, lalu mereka minta bantuan ke sekuriti dan dihalau ke depan," tambahnya.
Dari kejadian ini, polisi mengamankan pelaku FB bersama tiga teman lainnya yaitu ML, RY, dan AG. Setelah pemeriksaan di Mapolsek Tambora, FB terbukti positif menggunakan sabu-sabu dan ekstasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.