Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Kopaja Mabuk Berujung Kecelakaan dengan Honda HR-V di Rasuna Said

Kompas.com - 27/04/2018, 08:33 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Kopaja P20 jurusan Lebak Bulus-Senen dan Honda HR-V terjadi di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (26/4/2018).

Kopaja yang dikemudikan Rizki Rinando (24) menabrak Honda HR-V yang dikemudikan Muhidin Adam (46).

Kopaja itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Baca juga: "Ngebut", Kopaja Tabrak Mobil Honda HR-V di Rasuna Said

"Kopaja P20 melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kuningan ke Menteng di jalur lambat. Tepat di depan Wisma Bakrie, Jalan HR Rasuna Said, bus menabrak kendaraaan Honda HR-V warna silver," ujar Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Irwa Zaini Adib.

Setelah menabrak, bus itu terhenti di atas trotoar pembatas jalur lambat dan jalur cepat.

Kaca depan bus pecah.

Honda HR-V rusak berat

Mobil HRV yang ditabrak Kopaja P20 di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, rusak parah, Kamis (26/4/2018).DOK. POLSEK METRO SETIABUDI Mobil HRV yang ditabrak Kopaja P20 di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, rusak parah, Kamis (26/4/2018).
Honda HR-V yang ditabrak bus tersebut rusak berat.

Bodi belakang di sebelah kiri penyok dan kaca pecah. Kaca mobil bagian belakang juga pecah.

"Kendaraan Honda HR-V berbalik arah dan mengalami rusak parah pada bagian belakang dan samping kiri," kata Irwa.

Baca juga: Begini Kondisi Rusak Honda HR-V yang Ditabrak Kopaja di Rasuna Said

Selain itu, ban belakang sebelah kiri juga keluar dari pelek dan kaca spion pecah.

Muhidin yang mengemudikan Honda HR-V tidak mengalami luka-luka.

Namun, ia trauma dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit MMC.

Sopir kopaja "ngebut"

Pengemudi mobil Honda HR-V, Muhidin Adam (46), yang ditabrak angkutan umum Kopaja di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (26/4/2018) shock dan dibawa ke RS MMC.DOK. POLSEK METRO SETIABUDI Pengemudi mobil Honda HR-V, Muhidin Adam (46), yang ditabrak angkutan umum Kopaja di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (26/4/2018) shock dan dibawa ke RS MMC.
Sopir bus, Rizki, diketahui mabuk saat mengemudi sehingga menabrak Honda HR-V.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com